Pengertian Deposito, Karakteristik, Jenis, Manfaat dan Keuntungan Deposito Terlengkap – Deposito adalah produk bank sejenis jasa tabungan yang ditawrkan kepada masyarakat. Deposito merupakan produk penyimpanan uang di bank dengan sistem penyetoran yang penarikannya hanya dapat dilakukan setelah melewati waktu tertentu. Dana dalam deposito dijamin oleh pemerintah melalui lembaga Penjamin Simpanan dengan persyaratan tertentu.
Biasanya deposito memiliki jangka waktu tertentu dimana uang didalamnya tidak boleh ditarik nasabah. Deposito baru dapat dicairkan sesuai dengan tanggal jatuh temponya, biasanya deposito memiliki jatuh tempo 1, 3, 6 atau 12 bulan. Jika deposito dicairkan sebelum tanggal jatuh tempo , maka akan kena pinalti sesuai dengan kebijakan bank yang bersangkutan.
Deposito bisa diperpanjang secara otomatis menggunakan sistem Automatic Roll Over (ARO). Deposito akan diperpanjang secara otomatis setelah jatuh tempo hingga pemilik mencairkan deposito tersebut.
Lukman Dendawijaya
Menurut Lukman Dendawijaya, Deposito adalah simpanan dari pihak ketiga kepada bank yang sistem penarikannya hanya bisa dilakukan dalam jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian antara pihak ketiga dengan bank yang bersangkutan.
Undang-Undang Perbankan No. 10 tahun 1998 pasal 1
Menurut Undang-Undang Perbankan No. 10 tahun 1998 pasal 1, Deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank.
Kasmir (2012)
Menurut Kasmir, Simpanan deposito adalah simpanan jenis ketiga yang dikeluarkan oleh bank.
Habib Nazir dan Muhammad Hassanudin (2004)
Menurut Habib Nazir dan Muhammad Hassanudin, Deposito atau simpanan berjangka adalah simpanan pihak ketiga pada bank yang hanya bisa dilakukan penarikan sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan menurut perjanjuan oleh pihak ketiga dan pihak bank.
Karakteristik Deposito
Adapun karakteristik deposito yaitu:
Setoran Minimal
Setoran minimal deposito tidak sama dengan membuka tabungan yaitu dibuka dengan jumlah yang kecil. Penempatan uang untuk membuka deposito membutuhkan jumlah yang lebih banyak dibandingkan tabungan. Besaran pembukaan deposito pada tiap bank berbeda.
Jangka waktu
Penempatan deposito mengharuskan adanya pengendapan dana dengan jangka waktu tertentu yang dapat dipilih oleh nasabah yaitu 1, 3, 6 atau 12 bulan.
Jika membutuhkan uang dan ingin mencairkan dana deposito
Adanya jangka waktu pada penempatan deposito tadi menyebabkan deposito tidak bisa dicairkan tunai setiap saat namun pada saat jatuh tempo saja.
Jika terpaksa harus mencairkan deposito
Jika suatu saat nasabah harus mencairkan deposito, biasanya bank akan mengenakan denda penalti pada tiap penarikan dana deposito yang belum pada jatuh temponya. Jumlah dendanya bervariasi atau tergantung kebijakan masing-masing bank.
Bunga deposito
Bunga deposito yang diperoleh biasanya lebih besar daripada bunga tabungan, jadi secara otomatis dana yang dimiliki akan berkembang lebih cepat. Dana yang cepat berkembang ini yang dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk investasi dibandingkan dengan tabungan.
Risiko rendah
Tingkat suku bunga yang tinggi ternyata tidak menjadikan deposito sebagai simpanan yang beresiko tinggi tetapi deposito digolongkan produk simpanan yang berisiko rendah. Alasannya karena deposito masih sama-sama produk simpanan bank.
Biaya administrasi dan pajak.
Biaya administrasi dan pajak bulanan tidak akan ditemukan pada deposito, karena pajak deposito dihitung dari hasil bunga deposito saja.
Jenis-Jenis Deposito
Deposito ada 3 macam jenis, yaitu Deposito Berjangka, Sertifikat Deposito dan Deposito On-Call[1].
Deposito Berjangka
Deposito berjangka adalah jenis tabungan berjangka Yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu. Deposito berjangka diterbitkan bisa dengan atas nama perorangan maupun lembaga. Uang yang disimpan, hanya dapat diambil saat jatuh tempo oleh pihak yang tertera pada bilyetnya. Deposito jenis ini merupakan jenis deposito yang umum dikenal masyarakat.
Sertifikat Deposito
Ini merupakan deposito yang diterbitkan atas unjuk dalam bentuk sertifikat. Sertifikat tersebut tidak mengacu pada nama seseorang atau lembaga tertentu, sehingga bisa dipindahtangankan dan sangat mungkin untuk diperjualbelikan.
Deposito On Call
Deposito On Call adalah tabungan berjangka dengan waktu penyimpanan yang relatif singkat, minimal 7 hari dan paling lama hanya kurang dari 1 bulan. Deposito ini dikhususkan dalam jumlah yang besar.
Manfaat dan Keuntungan Deposito
Adapun manfaat dan keuntungan dari deposito, diantaranya seperti:
- Suku bunga deposito lebih tinggi dibandingkan produk tabungan biasa.
- Relatif aman karena dijamin LPS (Lembaga Penjamin Simpanan)
- Memiliki risiko rendah
- Mudah diakses
- Dapat dijadikan sebagai jaminan kredit
- Syarat untuk mendapatkan deposito relatif mudah
Demikian artikel tentang”Pengertian Deposito, Karakteristik, Jenis, Manfaat dan Keuntungan Deposito Terlengkap“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya.
Artikel Paling Populer :
- Pengertian, Rumus dan Contoh Cara Menghitung Capital… Pengertian Capital Gain dan Capital Loss, Rumus dan Contoh Cara Menghitung Capital Gain dan Capital Loss Lengkap – Dalam pasar modal, kita mengenal istilah Capital Gain dan Capital Loss. Istilah…
- Pengertian Cybercrime, Karakteristik, Jenis dan… Pengertian Cybercrime, Karakteristik, Jenis dan Contoh Cybercrime (Kejahatan Dunia Maya) Lengkap – Cyber Crime atau Kejahatan Dunia Maya adalah istilah yang mengacu pada aktivitas kejahatan dengan komputer atau jaringan komputer sebagai…
- Pengertian Rekonsiliasi Bank, Tujuan, Penyebab,… Pengertian Rekonsiliasi Bank, Tujuan, Penyebab, Bentuk dan Contoh Rekonsiliasi Bank (Bank Reconciliation) Lengkap – Rekonsiliasi Bank (Bank Reconciliation) adalah aktivitas rekonsiliasi atau merinci (perbedaan dan menyesuaikan perbedaan) terhadap catatan transaksi bank…
- Iklan Baris Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Iklan Baris? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Iklan Baris Iklan baris atau dalam bahasa Inggris Classified advertising merupakan salah…
- Pengertian Piutang Dagang, Jenis dan Masalah… Pengertian Piutang Dagang, Jenis dan Masalah Akuntansi Yang Berkaitan Dengan Piutang Dagang – Piutang Dagang (Account Receivable) adalah hak atau tagihan perusahaan kepada pihak lainnya yang nantinya akan dimintakan pembayarannya jika…
- Pengertian dan Contoh Konsep Nilai Waktu Uang (Time… Pengertian dan Contoh Konsep Nilai Waktu Uang (Time Value Of Money) Lengkap – Konsep nilai uang (Time Value Of Money) adalah uang adalah suatu konsep yang berkaitan dengan waktu dalam menghitung…
- Pengertian Badan Usaha, Jenis, Bentuk dan Contoh… Pengertian Badan Usaha, Jenis, Bentuk dan Contoh Badan Usaha Terlengkap – Badan Usaha adalah kesatuan hukum (yuridis), teknis dan ekonomis yang bertujuan untuk mencari keuntungan atau laba. Seringkali badan usaha…
- Cara Menghitung Bunga Tungal Tabungan atau Pinjaman Jika kita menabung di bank, maka dalam waktu tertentu kita akan mendapatkan tambahan uang atas tabungan tersebut yang dikenal dengan istilah bunga. Besarnya bunga yang kita dapatkan bergantung pada besarnya…
- Pengertian Bank Indonesia, Sejarah, Fungsi, Tugas,… Pengertian Bank Indonesia, Sejarah, Fungsi, Tugas, Wewenang, Hak Dan Kewajiban Bank Indonesia (BI) Lengkap – Bank Indonesia (BI) adalah bank sentral Republik Indonesia. Pada masa Hindia Belanda, bank ini bernama…
- Pengertian Diksi, Syarat, Ciri, Fungsi, Manfaat,… Pengertian Diksi, Syarat, Ciri, Fungsi, Manfaat, Jenis dan Contoh Diksi Terlengkap – Diksi merupakan sebuah pilihan kata yang tepat atau selaras dalam penggunaannya untuk mengungkapkan gagasan sehingga didapatkan efek tertentu…
- Pengertian Pasar Uang, Ciri, Fungsi, Tujuan,… Pengertian Pasar Uang, Ciri, Fungsi, Tujuan, Manfaat, Pelaku, Contoh Instrumen dan Jenis Transaksi Pasar Uang Lengkap – Pasar Uang adalah suatu pasar yang menjual instrumen keuangan berjangka. Pasar uang memiliki instrumen…
- Pengertian Bank Garansi, Tujuan, Jenis-Jenis dan… Pengertian Bank Garansi, Tujuan, Jenis-Jenis dan Contoh Bank Garansi Terlengkap – Bank Garansi adalah suatu jaminan yang diberikan bank pada pihak tertentu baik perorangan, perusahaan, badan ataupun lembaga lainnya dalam…
- Pengertian Lisensi, Macam-Macam dan Manfaat Lisensi… Pengertian Lisensi, Macam-Macam dan Manfaat Lisensi Terlengkap – Secara umum, pengertian lisensi adalah pemberian izin untuk memproduksi suatu produk atau jasa tertentu, dimana produk atau jasa tersebut sebelumnya sudah dipatenkan oleh…
- Pengertian Bank Perkreditan Rakyat (BPR), Tugas,… Pengertian Bank Perkreditan Rakyat (BPR), Tugas, Fungsi dan Contoh Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Lengkap – Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah lembaga keuangan bank yang menerima simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka,…
- Pengertian Rekonsiliasi Bank, Tujuan, Penyebab,… Pengertian Rekonsiliasi Bank, Tujuan, Penyebab, Bentuk dan Contoh Rekonsiliasi Bank (Bank Reconciliation) Lengkap – Rekonsiliasi Bank (Bank Reconciliation) adalah aktivitas rekonsiliasi atau merinci (perbedaan dan menyesuaikan perbedaan) terhadap catatan transaksi bank…
- Pengertian Agunan (Jaminan), Tujuan, Asas dan Jenis… Pengertian Agunan (Jaminan), Tujuan, Asas dan Jenis Agunan (Jaminan) Terlengkap – Umumnya, pengajuan kredit/pinjaman atau pembiayaan yang dilakukan debitur (nasabah) kepada lembaga keuangan disertai dengan penyerahan agunan (jaminan) berupa asset milik…
- Customer Service – Pengertian, Tugas, Syarat, Ciri,… Customer Service – Pengertian, Tugas, Syarat, Ciri, Dasar, Prinsip, Makna, Para Ahli : Customer service ialah aktivitas pelayanan yang ditujukan dalam rangka memberikan informasi terhadap pelanggan berkenaan dengan suatu produk baik…
- Pengertian Kas Kecil, Ciri, Tujuan, Fungsi dan… Pengertian Kas Kecil, Ciri, Tujuan, Fungsi dan Metode Pengolahan Kas Kecil Terlengkap – Kas Kecil (Petty Cash) adalah sejumlah dana yang khusus dibentuk untuk pengeluaran yang bersifat relatif kecil jumlahnya.…
- Pengertian Inkaso, Warkat, Jenis, Mekanisme dan… Pengertian Inkaso, Warkat, Jenis, Mekanisme dan Keuntungan Inkaso Terlengkap – Inkaso adalah sebuah layanan bank untuk penagihan pembayaran atas surat atau dokumen berharga kepada pihak ketiga di tempat atau kota lain…
- Pengertian Agunan (Jaminan), Tujuan, Asas dan Jenis… Pengertian Agunan (Jaminan), Tujuan, Asas dan Jenis Agunan (Jaminan) Terlengkap – Umumnya, pengajuan kredit/pinjaman atau pembiayaan yang dilakukan debitur (nasabah) kepada lembaga keuangan disertai dengan penyerahan agunan (jaminan) berupa asset milik…