Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai Larutan Penyangga (Buffer)? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Larutan Penyangga (Buffer)
Larutan Penyangga atau bisa disebut juga dengan Larutan Buffer ini mungkin bisa disebut sebagai suatu penjaga kestabilan pH suatu larutan.
Larutan Penyangga (Buffer) merupakan salah satu larutan yang dapat menjaga atau mempertahankan pH-nya dari penambahan asam, basa, maupun kegiatan pengenceran oleh air.
pH pada larutan buffer yang tidak berubah (konstan) setelah penambahan sejumlah asam, basa, maupun air.
Larutan buffer juga mampu menetralkan penambahan asam maupun basa dari luar.
Fungsi larutan Penyangga (Buffer)
- Larutan penyangga ini juga bisa kita lihat dalam kehidupan sehari-hari pada obat-obatan, zat warna, fotografi, industri kulit, dll. Selain itu pada larutan buffer juga berfungsi untuk penerapan konsep larutan penyangga ini dalam tubuh manusia seperti pada cairan tubuh.
- Cairan tubuh ini juga bisa dalam cairan intrasel maupun cairan ekstrasel. Dimana pada sistem penyangga utama dalam suatu cairan intraselnya seperti H2PO4- dan HPO42- yang bisa bereaksi dengan suatu asam dan basa. Adapun sistem penyangga tersebut, mampu menjaga pH darah yang sangat hampir konstan yaitu sekitar 7,4.
- Menjaga sebuah pH pada plasma darah supaya berada pada pH berkisar 7,35 – 7,45 ,yaitu dari ion HCO3- denganion Na+ . Jika pH pada darah lebih dari 7,45 akan mengalami alkalosis, akibatnya terjdi hiperventilasi atau bernapas berlebihan, mutah hebat. Jika pH pada darah kurang dari 7,35 akan mengalami acidosis akibatnya jantung, ginjal, hati dan juga pencernaan akan terganggu.
- Menjaga salah satu pH cairan tubuh supaya pada ekskresi ion H+ pada ginjal tidak terganggu, yakni asam dihidrogen posphat (H2PO4-) dengan basa monohidrogen posphat (HPO42-)
- Menjaga pH makanan olahan dalam berbagai kaleng supaya tidak mudah rusak atau teroksidasi (asam benzoat dengan natrium benzoat).
- Selain itu pada penerapan larutan penyangga ini dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari seperti pada obat tetes mata.
Sifat Larutan Penyangga
- Mampu mempertahankan pH walaupun ditambah sedikit asam kuat maupun basa kuat.
- Pengenceran pada larutan penyangga, tidak akan merubah pH.
- Semakin banyak jumlah mol nya, maka semakin kuat juga dalam mempertahankan pH.
- Pada suhu yang tetap atau tidak berubah, nilai Ka selalu tetap.
- Campuran garam dan asam mempunyai pH yang setabil andai pH campuran terletak antara pKa-1 dan pKa+1
Jenis-Jenis Larutan Penyangga
1. Larutan Penyangga Asam
Larutan penyangga yang bersifat asam ini dibuat dari salah satu campuran asam lemah dengan basa konjugasinya.
Basa konjugasi ini juga terbuat dari asam lemah yang berlebihan dengan basa kuat atau garam dari asam lemahnya.
Larutan Penyangga Asam dibagi menjadi beberapa, yaitu sebagai berikut :
- Campuran Asam Lemah dan Basa Kuat Sisa Asam Lemah
[H+] = Ka . [asam lemah] : [garam]
Atau bisa juga dengan:
[H+] = Ka . mol asam lemah : mol garam
pH = -log [H+]
- Campuran Asam Lemah dan Garamnya
[H+] = Ka . [asam lemah] / n x [garam]
n adalah indeks asam lemah pada garam
2. Larutan Penyangga Basa
Larutan penyangga yang bersifat basa ini juga dibuat dari campuran basa lemah dengan asam konjugasinya. Asam konjugasi juga dibuat dari basa lemah yang berlebihan dengan asam kuat atau garam dari basa lemahnya.
Larutan Penyangga Basa dibagi menjadi beberapa, yaitu seperti berikut :
- Campuran Basa Lemah dan Asam Kuat Sisa Basa Lemah
[OH-] = Kb . [basa lemah] : [garam]
Atau bisa juga dengan:
[OH-] = Kb . mol basa lemah : mol garam
pOH = -log [OH-]
pH = 14 – pOH
- Campuran Basa Lemah dan Garamnya
[OH-] = Kb . [basa lemah] / n x [garam]
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai Larutan Penyangga (Buffer) : Pengertian, Fungsi, Sifat, Jenis & Contohnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Artikel Paling Populer :
- Pengertian Sitoplasma, Fungsi, Struktur dan… Pengertian Sitoplasma, Fungsi, Struktur dan Bagian-Bagian Sitoplasma Lengkap – Sitoplasma adalah bagian sel yang terbungkus membran sel. Sitoplasma ini merupakan cairan pada sel yang terbungkus membran sel. Setiap sel memiliki…
- Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Mol, Molalitas,… Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Menghitung Mol, Molalitas, Molaritas, Normalitas, Part Per Million (ppm), Persen Massa dan Persen Volume Larutan Lengkap – Dalam kimia, ada beberapa satuan yang sering digunakan untuk…
- Kimia Analisis Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Kimia Analisis? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Kimia Analisis Kimia Analisis merupakan salah satu cabang ilmu Kimia yang mempelajari…
- Sistem Koloid – 8 Sifat Koloid Dan Penjelasan Terlengkap Koloid merupakan campuran yang berada di antara campuran homogen dan heterogen. Oleh karena itu, koloid mempunyai sifat-sifat khusus yang tidak dimiliki oleh campuran homogen dan campuran heterogen. Penjelasan beberapa sifat…
- Pengertian Sel Elektrolisis, Kegunaan dan Contoh… Pengertian Sel Elektrolisis, Kegunaan atau manfaat dan Contoh Reaksi Sel Elektrolisis Terlengkap – Pada tahun 1989, terdapat dua ilmuwan mengumumkan bahwa mereka sudah mencapai “fusi dingin”, yaitu suatu proses fusi bersama…
- Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Molalitas dan… Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Molalitas dan Fraksi Mol Lengkap – Molalitas atau kosentrasi molal adalah ukuran konsentrasi dari suatu zat terlarut di dalam suatu larutan dalam hal jumlah zat dalam…
- “Molalitas & Fraksi Mol” Pengertian & ( Contoh – Rumus ) Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai molalitas dan fraksi mol yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, contoh dan rumus, supaya lebih jelas dan dapat dipahami kalau begitu…
- Penjelasan Sistem Koloid Dan Sistem Dispersi Beserta… Es krim banyak disukai oleh tua dan muda karena rasanya yang lezat. Selain rasanya yang lezat, es krim mempunyai tekstur yang lembut dan beraneka rasa. Es krim dibuat dari campuran…
- Filtrasi Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Filtrasi? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Filtrasi Filtrasi merupakan salah satu metode atau sebuah cara pemisahan secara fisik atau…
- Pengertian Kelarutan (k) Dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) Kemampuan garam larut dalam air berbeda-beda. Natrium klorida (NaCI) termasuk salah satu contoh garam yang mudah larut dalam air. Apabila NaCI dilarutkan dalam air, mula-mula akan larut. Namun, jika semakin…
- Unsur, Senyawa dan Campuran Setiap hari kita sering menjumpai benda-benda yang mempunyai suatu bentuk, sifat, dan struktur penyusunnya yang beda-beda. Benda-benda tersebut ada yang dibentuk dari gabungan beberapa benda dan ada pula yang tidak…
- Hidrolisis Garam – Pengertian, Ciri-Ciri Dan Sifat… Hidrolisis berasal dari kata hidro artinya air dan lisis artinya penguraian. Jadi, hidrolisis adalah reaksi penguraian dalam air. Hidrolisis garam adalah reaksi penguraian garam dalam air membentuk ion positif dan…
- Materi Osmosis Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Osmosis? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Osmosis Osmosis merupakan salah satu perpindahan molekul pelarut melalui selaput semipermiabel dari bagian…
- Penjelasan Kemolaran Dan Pengertian Laju Reaksi… Setiap reaksi yang berlangsung selalu melibatkan komponen-komponen berupa pereaksi, hasil reaksi, dan laju reaksi. Rada saat reaksi berlangsung, konsentrasi zat pereaksi dan zat hasil reaksi akan mengalami perubahan. Reaksi ada…
- Teori – Teori dan Konsep Asma Basa Menurut Para Ahli… Pernahkah Anda melihat pohon asam jawa? Buah asam jawa tumbuh bergelantung dengan beberapa biji dalam setiap buahnya. Beberapa kandunga asam jawa berupa senyawa asam seperti asam sitrat, asam tartart, asam…
- Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Molaritas,… Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Molaritas, Pembuatan Larutan dan Pengenceran Lengkap – Kali ini kita aka membahas tentang pengertian dan rumus molaritas, pembuatan larutan dan pengenceran beserta dengan contoh soal dan…
- Pengertian Dan Macam – Macam Larutan Penyangga Air liur merupakan pelindung alami bagi kesehatan gigi. Ketika terjadi sekresi dan kontak langsung dengan gigi, air liur akan menetralkan asam yang terbentuk dari proses fermentasi sisa makanan dimulut dan…
- Titik Didih Mendidih merupakan peristiwa yang tepat terjadi pada suatu zat ketika berubah wujud dari cair menjadi gas. Pernahkah kamu memanaskan air di dalam panci? Maka pada suhu tertentu akan timbul gelembung-gelembung…
- Hubungan Kelarutan dengan Hasil Kali Kelarutan Dan… Pernahkah Anda melihat hasil foto rontgen usus? Mengapa organ pencernaan tersebut dapat terlihat jelas saat difoto rontgen? Seseorang yang akan melakukan foto rontgen organ pencernaan seperti usus dan lambung diharuskan…
- Makromolekul : Protein Kali ini kami akan membahas materi kimia tentang asam amino pada makromolekul. Protein Merupakan polimer alam yang tersusun dari asam-asam amino melalui ikatan peptida, sehingga protein juga disebut sebagai polipeptida.…