Banjir – Penyebab, Dampak, dan Usaha Mengurangi Risiko Banjir
Banjir merupakan peristiwa tergenangnya daratan, yang biasanya kering, oleh air yang berasal dari sumber-sumber air disekitar daratan. Sumber-sumber air tersebut antara lain sungai, danau dan laut. Genangan yang ditimbulkan oleh sumber-sumber air tersebut sifatnya tidak permanen.
Banjir terjadi karena sumber-sumber air tersebut tidak mampu lagi menampung banyaknya air, baik air hujan, salju yang mencair, maupun air pasang sehingga air meluap melampaui batas-batas sumber air. Air yang meluap tersebut juga tidak mampu diserap oleh daratan di sekitarnya sehingga daratan menjadi tergenang. Hujan yang sangat deras dan dalam waktu yang lama merupakan penyebab terjadinya banjir yang umum terjadi di seluruh dunia.
Hujan yang sangat deras didaerah Hulu sungai dapat menyebabkan terjadinya banjir bandang. Banjir bandang adalah banjir besar yang datang secara tiba-tiba dan mengalir deras sehingga menghanyutkan benda-benda besar, misalnya batu dan kayu.
Jenis Banjir
Ada tiga jenis banjir yang umum terjadi, yaitu banjir sungai, banjir danau, dan banjir laut.
- Banjir sungai
Banjir sungai umumnya terjadi secara berkala. Meluapnya sungai dapat terjadi karena hujan lebat atau mencairnya es atau salju di daerah hulu. Di Indonesia banjir sungai terjadi pada saat musim hujan.
- Banjir danau
Air danau dapat meluap ke daratan di sekitarnya antara lain karena badai atau angin yang sangat besar. Setelah badai berhenti, air danau masih dapat bergerak secara mendadak ke satu arah kemudian ke arah yang lain. Banjir danau juga dapat terjadi karena bendungan jebol.
- Banjir pasang
Banjir pasang dapat terjadi antara lain karena angin topan, letusan gunung berapi, dan gempa bumi. Gelombang pasang akibat gempa bumi dikenal dengan istilah Tsunami. Contoh terjadinya banjir pasang adalah sebagai berikut.
- Siklon dan gelombang pasang di teluk Bengala pada tahun 1970 menewaskan 266.000 orang di Bangladesh.
- Letusan gunung berapi Krakatau pada tahun 1883 menimbulkan gelombang pasang setinggi 12 m di atas permukaan laut normal.
Penyebab Terjadinya Banjir
Hujan, salju yang mencair, dan air pasang merupakan penyebab terjadinya banjir. Namun, terdapat faktor-faktor lain yang juga berperan sehingga terjadi banjir, antara lain sebagai berikut.
- Penebangan hutan di sekitar DAS bagian hulu sehingga tidak ada penutup lahan yang dapat menahan aliran air.
- Perubahan penggunaan lahan di sekitar DAS secara sembarangan.
- Tertutupnya aliran sungai, baik oleh sampah maupun sedimentasi.
- Pembuatan saluran air atau sistem pembuangan air yang tidak efektif.
Dampak Terjadinya Banjir
Banjir merupakan bencana alam yang selalu merugikan kehidupan. Namun, banjir juga dapat menguntungkan bagi lingkungan. Oleh karena itu, banjir memberikan dampak positif dan dampak negatif bagi manusia dan lingkungannya.
a. Dampak positif, yaitu menyuburkan tanah di daerah sepanjang aliran karena banjir mengangkut tanah yang subur dari hulu.
b. Dampak negatif.
- Menghanyutkan tanaman dan lapisan humus tanah.
- Merusak rumah dan harta benda yang lain.
- Menggenangi daerah pertanian.
- Memutus hubungan transportasi sehingga daerahnya menjadi terisolasi.
- Persediaan air bersih menjadi berkurang.
- Aliran dan genangan banjir dapat menyebarkan penyakit.
Usaha Mengurangi Risiko Terjadinya Banjir
Karena banjir merupakan bencana alam, tidak mungkin fenomena tersebut dicegah oleh manusia. namun, manusia dapat melakukan upaya-upaya tertentu untuk mengurangi risiko yang diakibatkan oleh banjir. Upaya-upaya tersebut antara lain sebagai berikut.
- Tidak melakukan penebangan hutan di DAS bagian hulu.
- Melakukan reboisasi di DAS bagian hulu.
- Membuat saluran air atau sistem pembuangan air yang efektif.
- Melakukan pengerukan sedimen di daerah hilir.
- Tidak membuang sampah ke saluran-saluran air.
Sekian materi yang diberikan seputar Banjir – Penyebab, Dampak, dan Usaha Mengurangi Risiko Banjir, semoga dapat membantu dan menambah wawasan para pembaca khusus nya dalam pelajaran Geografi. Semoga artikel ini bermanfaat, sampai bertemu dipostingan selanjutnya…
Artikel Paling Populer :
- Pengertian Kata Keterangan, Ciri, Jenis dan Contoh… Pengertian Kata Keterangan, Ciri, Jenis dan Contoh Kata Keterangan (Adverbia) Lengkap – Kata keterangan atau adverbia adalah kelas kata yang memberikan keterangan pada kata lain , seperti kata kerja (verba), kata…
- Identifikasi Wilayah yang Dikonservasi – Pengertian… Identifikasi Wilayah yang Dikonservasi – Pengertian dan Strategi Pelaksanaan Wilayah Konsevasi Konservasi yaitu usaha perlindungan sumber daya alam hayati dan ekosistemnya di permukaan bumi yang bertujuan untuk mengusahakan terwujudnya kelestarian sumber…
- Laut Ingresi, Transgresi, dan Regresi: Pengertian,… Laut pada dasarnya adalah sebuah badan perairan yang relatif sempit jika dibandingkan dengan samudera namun lebih luas jika dibandingkan dengan danau. Terdapat banyak sekali laut di dunia ini, mulai dari…
- Pengertian Rawa, Manfaat, Fungsi, Serta Jenis-Jenis… Pengertian Rawa, Manfaat, Fungsi, Serta Jenis-Jenis Rawa dan Contoh Lengkap – Rawa adalah lahan genangan air secara ilmiah yang terjadi terus-menerus atau musiman akibat drainase yang terhambat serta memiliki ciri-ciri khusus secara fisika,…
- Pengertian Sumber Daya Alam dan Persebarannya… Pengertian Sumber Daya Alam dan Persebarannya Pengertian Sumber Daya Alam Sumber daya alam adalah semua kekayaan berupa benda mati maupun benda hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi…
- Pengertian Sumber Daya Ekonomi, Klasifikasi Jenis… Pengertian Sumber Daya Ekonomi, Klasifikasi Jenis dan Peran Sumber Daya Ekonomi Dalam Pembangunan Lengkap – Sumber daya ekonomi adalah semua alat yang bisa digunakan oleh manusia dengan tujuan untuk memenuhi…
- Analisis mengenai dampak lingkungan AMDAL –… Analisis Mengenai Dampak Lingkungan AMDAL – Pengertian , Peran, Kegunaan, dan Perlunya AMDAL Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) lahir dengan diundangkannya undang-undang tentang lingkungan hidup di Amerika Serikat, yaitu National Environmental Policy Act (NEPA), pada…
- Abrasi Adalah Negara Indonesia selain terkenal dengan negara agraris, juga terkenal sebagai negara maritim. Wilayah Indonesia yang sebagian besar merupakan perairan menyimpan potensi alam yang mempesona, terutama pantainya yang indah dan landai.…
- Penjelasan Terlengkap Tentang Bentang Lahan… Bentang Lahan Berdasarkan Ketinggian Kita mengetahui bahwa permukaan bumi selalu mengalami perubahan, baik yang disebabkan oleh :enaga endogen maupun tenaga eksogen. Perubahan bentuk permukaan bumi tersebut menyebabkan adanya daerah yang…
- Penjelasan Ekosistem Terestrial (Daratan) Terlengkap Disebutkan pada postingan sebelumnya bahwa, hubungan antara faktor biotik dan faktor abiotik akan membentuk suatu ekosistem. Hubungan antara komunitas dan lingkungannya akan membentuk berbagai macam ekosistem di dunia. Ekosistem di…
- Makanan yang Mengandung Antioksidan Mungkin kamu sudah sering mendengar bahwa antioksidan baik untuk melindungi tubuh dari radikal bebas. Tetapi, apa sebenarnya antioksidan itu? Apakah antioksidan juga bisa didapatkan dari makanan yang biasa dikonsumsi sehari-hari?…
- Faktor Penyebab Kerusakan Hewan dan Tumbuhan Serta… Faktor Penyebab Kerusakan Hewan dan Tumbuhan Serta Dampaknya Terhadap Kehidupan Faktor-faktor yang menyebabkan kerusakan hewan dan tumbuhan antara lain karena pengaruh evolusi, seleksi alam, tingkat adaptasi terhadap lingkungan, perusakan oleh…
- Pengertian Bendung, Komponen, Jenis, Manfaat,… Pengertian Bendung, Komponen, Jenis, Manfaat, Fungsi, Dampak dan Contoh Bendung Lengkap – Bendung adalah pembatas yang dibangun melintasi sungai yang dibangun untuk mengubah karakteristik aliran sungai. Bendung merupakan sebuah kontruksi yang…
- Bentuk dan Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup – Geografi Penjelasan Bentuk dan Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup Pelestarian lingkungan hidup merupakan yang tinggi serta berkelanjutan suatu upaya untuk mengelola sumber daya lingkungan guna mening- katkan kualitas kehidupan Berdasarkan pengertian tersebut…
- Tenaga Eksogen: Pengertian, Jenis, serta Dampaknya Tenaga eksogen adalah salah satu dari 2 tenaga di bumi yang mempengaruhi bentuk permukaan bumi. Bersama dengan tenaga endogen, tenaga ini membentuk dan mempengaruhi bentang alam di permukaan bumi. Pernahkah kalian…
- Pengertian Kolonialisme, Tujuan, Macam dan Dampak… Pengertian Kolonialisme, Tujuan, Macam dan Dampak Kolonialisme Terlengkap – Kolonialisme atau Penjajahan adalah suatu sistem di mana suatu negara menguasai rakyat dan sumber daya negara lain namun masih tetap berhubungan dengan…
- 4 Prinsip Geografi Beserta Penjelasan dan Contohnya Prinsip geografi adalah 4 prinsip yang mendasari analisis geografi pada fenomena-fenomena yang terjadi di sekitar kita. Sama seperti konsep geografi, prinsip geografi bertujuan untuk membantu kita dalam menganalisa dan memahami apa yang sebenarnya…
- Infiltrasi: Pengertian, Proses, dan Manfaatnya Infiltrasi adalah salah satu proses yang sangat penting dalam menjaga kestabilan lingkungan sekitar. Proses ini berperan besar dalam siklus air, yaitu sebagai sumber air tanah dan air akifer. Karena perannya yang…
- Pengertian Gejala Sosial, Faktor Penyebab, Jenis,… Pengertian Gejala Sosial, Faktor Penyebab, Jenis, Contoh dan Dampak Gejala Sosial Terlengkap – Gejala Sosial adalah masalah sosial yang memengaruhi dan dipengaruhi oleh perilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat. Gejala sosial juga…
- Pengertian Pasang Surut Air Laut, Penyebab, Proses… Pengertian Pasang Surut Air Laut, Penyebab, Proses Terjadinya, Jenis dan Manfaat Pasang Surut Air Laut Lengkap – Pasang Surut Air Laut adalah peristiwa perubahan tinggi rendahnya permukaan laut yang dipengaruhi oleh…