Di sisi lain, Al Quran juga mengemukakan dan memberi peringatan tentang akhlak-akhlak buruk atau tercela yang dapat merusak iman seseorang dan pada akhirnya akan merusak dirinya serta kehidupan masyarakat. Akhlak buruk itulah yang selalu ditunjukkan oleh kaum Qurais dahulu untuk memojokkan kebenaran yang disampaikan oleh Rasulullah sebagaimana yang dilakukan oleh tokoh-tokoh Quraisy seperti Abu Jahal, Walid bin Mugirah, Akhnas bin Syariq Aswad bin Abdi Yaquts, dan lain-lain. Oleh karena itu, iman merupakan suatu pengakuan terhadar kebenaran dan harus dipelihara, dan ditingkatkan kualitasnya melalui sikap dan perilaku terpuji.
Hadis Nabi Muhammad Saw yang artinya :”Iman itu ialah melihat dengan hati, mengikrarkan dengan lisan, dan mengerjakan dengan anggota (perbuatan).” (HR Bukhari Muslim).
Menurut pemahaman hadis di atas, iman itu tidak cukup diyakini di dalam hati saja, melainkar harus diucapkan dengan lisan dan diamalkan dengan perbuatan-perbuatan terpuji karena hal itu merupakan wujud nyata pengakuan iman seseorang. Keimanan seseorang akan rusak atau tidak manfaat apabila seseorang melakukan hal-hal yang dapat mengurangi bahkan merusak keimanannya. Di antara perbuatan atau akhlak yang tercela dan menyebabkan rusaknya keimanan adalah hasud, ria, dan aniaya.
Hasud
Dalam bahasa Arab, hasud berarti dengki. Dengki merupakan sifat tercela, yaitu sifat yang mengharapkan agar nikmat orang lain lenyap atau terhapus. Hal ini terjadi akibat dari rasa iri hati yakni sifat tidak senang jika melihat orang lain mendapat nikmat Allah atau kebahagiaan. Hasud adalah salah satu sifat iblis karena iblis menolak perintah Allah untuk sujud kepada Nabi Adam a.s. yang telah mendapat anugerah Allah swt. menjadi khalifah.
Agar kaum muslim diridai Allah swt., maka kita harus kembali menghayati Surah Ali Imran Ayat 19 dan Surah Yunus Ayat 100 yaitu sebagai berikut.
Artinya: “Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-
orangyang telah diberi Al Kitab, kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barang siapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah, maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. (QS Ali Imran : 19).
Artinya: “Dan tidak ada seorang pun akan beriman, kecuali dengan izin Allah, dan Allah
menimpakan kemurkaan kepada orang-orang yang tidak mempergunakan akalnya. (QS Yunus: 100)
Intisari ayat tersebut mengandung arti bahwa pemeluk Islam yang diridai Allah ialah sebagai berikut.
1. Pemeluknya senantiasa tidak berselisih terhadap sesama manusia.
2. Pemeluknya senantiasa tidak dengki terhadap sesama manusia.
3. Pemeluknya senantiasa mengimani ayat-ayat Allah (Al Quran) serta melaksanakannya dalam kehidupan sehari-hari.
4. Pemeluknya senantiasa menggunakan akal atau berpikir sebelum bertindak.
Ria
Ria berasal dari bahasa Arab yang artinya “memperlihatkan” atau terkenal dengan istilar “memamerkan”. Dari segi syara, Imam Al Hafiz Ibnu Hajar dalam kitabnya Fathul Bari mengatakar bahwa ria ialah ibadah yang dilakukan dengan tujuan atau maksud agar dapat dilihat orang lain sehingga memuja pelakunya.
Ria merupakan sifat tercela karena melakukan amal perbuatan tidak untuk mencari rida Allah melainkan untuk mengharap pujian orang lain. Dilihat dari bentuknya ria ada dua macam yaitu ria dalam niat dan Ria perbuatan.
Aniaya
Aniaya dalam bahasa Arab disebut zalim yang berarti melampaui batas, keterlaluan, atau menempatkan sesuatu seperti mengucapkan, bertindak, atau beriktikad yang tidak pada tempatnya. Kezaliman dapat diartikan perbuatan yang melampaui batas- batas kemanusiaan dan menentang atau menyimpang dari ketentuan yang telah ditetapkan Allah swt. Firman Allah swt. Surah Al Maidah Ayat 45.
Artinya : “Dan Kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (Taurat) bahwasanya jiwa (dibalas) dengan jiwa, mata dengan mata, hidung dengan hidung, telitiga dengan telinga, gigi dengan gigi, dan luka-luka (pun) ada kisasnya. Barang siapa yang melepaskan hak itu, maka itu (menjadi) penebus dosa baginya. Barang siapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang yang zalim. “(QS Al Maidah: 45).
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Penjelasan Tentang Sifat Sifat Tercela Beserta Dalilnya. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Artikel Paling Populer :
- Alam Nasroh (Al-Insyirah): Arti dan Tafsirnya Al-Qur’an adalah kalam Allah. Setiap apa yang terdapat dalam Al-Qur’an sebagai umat muslim harus percaya dan mengimaninya. Membaca Al-Qur’an menjadi salah satu ibadah yang juga disenangi oleh Allah SWT. Surat…
- Pengertian Dan Dalil Tentang Dosa Besar Lengkap… Setiap perbuatan orang mengandung nilai di sisi Allah Swt. Orang yang berbuat baik akan mendapat imbalan pahala, sedangkan orang yang berbuat buruk atau jahat akan mendapat siksa. Perbuatan jahat atau…
- Pahami Dalil Tentang Ikhlas Dalam Al-Qur’an Agama Islam merupakan agama yang sempurna bagi penganutnya. Dalam Islam, segala perbuatan ibadah tidak diterima oleh Allah SWT apabila tidak adanya keikhlasan dalam diri. Hal ini disebutkan pada surat Q.S.…
- Beberapa Pidato Isra Mi’raj Istilah Isra Mi’raj merupakan istilah yang seringkali didengar. Isra Mi’raj merupakan dua bagian dalam perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad hanya dalam waktu satu malam saja. Salah satu kejadian Isra…
- Ceramah Singkat Tentang Jujur Sikap jujur merupakan hal yang sangat penting. Keselarasan antara sikap dan perbuatan merupakan makna dari jujur. Kita harus membiasakan diri dengan bersikap jujur. Apa yang telah diucapkan dari bibir harus…
- 21 Pengertian Sejarah Menurut Pendapat Para Ahli dan… Mengetahui Penegrtian Sejarah Menurut Pendapat Para Ahli dan Secara Etimologi Lengkap dengan Kesimpulannya Berbicara tentang sejarah tidak akan ada habisnya, lalu apakah yang dimaksud dengan sejarah? Sejarah merupakan ilmu pengetahuan…
- Nama-Nama Hari Akhir (Kiamat) Dalam Al-Qur’an Dan… Nama-Nama Lain Hari Akhir (Kiamat) Dalam Al-Qur’an Beserta Penjelasan Dan Artinya – Ada 6 rukun iman yang harus dimiliki seorang muslim, salah satunya adalah iman kepada hari akhir yang merupakan rukun…
- Al-Maidah Ayat 8 Beserta Tafsirnya Surat Al-Maidah merupakan surat ke-5 yang berada di dalam susunan mushaf Al-Qur’an dan juga tergolong kedalam surat Madaniyah. Hal ini karena di dalam buku Tafsir Al-Qur’anul Majid An-Nur Jilid 1 dari Prof.…
- 20 Sifat dan Ciri-Ciri Laki-Laki Sholeh Menurut… Setiap muslimah pastilah memiliki keinginan untuk mendapatkan pasangan yang memiliki ahlak yang baik dan sholeh. Karena pasangan inilah yang akan membimbing istrinya kejaslan yang di Ridhoi oleh Allah. Seorang muslimah…
- Doa Sebelum Belajar Beserta Artinya Mencari ilmu adalah kewajiban setiap muslim. Kita bisa bersekolah maupun belajar secara pribadi untuk menambah ilmu serta wawasan yang dimiliki. Sebaiknya, sebelum belajar, kita berdoa terlebih dahulu supaya apa yang…
- 20 Sifat Allah Yang Wajib Kita Ketahui Lengkap… Allah sebagai khalik pasti memiliki segala kesempurnaan. Tidak ada sesuatu pun yani denganDia. SebagaiumatIslam, kita selalu dituntutmenghayati sifatkesempurna. tersebut. Oleh karena itu, marilah kita mulai dengan memahami sifat-sifat Allah yang…
- Pengertian Zakat, Macam Macam, Hak Penerima Zakat… Zakat merupakan bagian dari rukun Islam yakni rukun yang ketiga. Perintah wajib mengeluarkan zakat ialah pada tahun kedua Hijriah atau sebelum perintah puasa Ramadan Dalil wajib zakat antara lain adalah…
- Persiapan Dan Tatacara Ceramah Dalam Tablig Dan Dakwah Pada saat ini tablig dan dakwah sering disampaikan dengan cara ceramah. Oleh karena itu, seseorang yang akan berdakwah atau melakukan tablig harus menguasai teknik berceramah. Berikut beberapa persiapan dan teknik…
- Hadits dan Ayat Al-Qur’an Tentang Toleransi Setiap masyarakat tentu perlu memiliki sikap toleransi. Toleransi merupakan sifat yang seringkali digunakan dengan sebuah perdamaian yang ada. Tentunya memiliki sifat toleransi sangat penting. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, toleransi…
- Pengertian Serta Pentingnya Tablig Dan Dakwah Dalam… Sudahkah Anda mengajak teman berbuat kebaikan? Setiap umat Islam memiliki kewajiban mengajak orang- orang di sekitarnya untuk berbuat kebaikan. Ajakan tersebut disebut tablig dan dakwah. Perhatikan uraian tentang pengertian serta…
- Pengertian Amanah, Macam Jenis, Contoh Sikap dan… Pengertian Amanah, Macam Jenis, Contoh Sikap dan Perilaku Amanah Lengkap – Secara umum, pengertian amanah adalah jujur dan benar-benar dapat dipercaya. Dengan kata lain, jika suatu urusan diberikan pada orang yang…
- Surat An-Nas Bahasa Arab Dan Artinya Surat An-Nas yang tergolong dalam surat Makkiyah, karena surat ini diturunkan pada saat Nabi Muhammad belum hijrah dari Kota Madinah dan masih ada di Kota Makkah. Surat An-Nas menjadi surat…
- Macam Macam Dosa Besar Dalam Agama Lengkap Dengan Penjelasan Perbuatan-perbuatan yang termasuk dosa besar sangat banyak sebagaimana telah dijelaskan pada subbab sebelumnya. Berikut beberapa perbuatan dosa besar yang sering kitajumpai dalam kehidupan sehari-hari. Macam-Macam Dosa Besar Berbuat dosa berarti…
- 28 Pengertian Moral Menurut Para Ahli Terlengkap Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Moral? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Moral Menurut Para Ahli 1. Sonny Keraf Moral merupakan segala sesuatu yang dapat…
- Al Anfal Ayat 72 Beserta Artinya Agama Islam merupakan agama penyempurna bagi agama-agama terdahulu. Bagi umat Islam, Al-Qur’an merupakan kalam Allah SWT yang apabila dibaca akan memberikan syafaat kepada umatnya. Al-Anfal yang asalnya dari bahasa Arab…