Teks Eksemplum: Pengertian, Ciri, Struktur, dan Contohnya

Teks eksemplum merupakan salah satu jenis teks yang sering digunakan oleh penulis-penulis kawakan ketika menulis cerita dan karya-karya sastra mereka.

Oleh karena itu, kita harus memahami pengertian serta penggunaan dari jenis teks satu ini.

Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai pengertian dari teks eksemplum, ciri-cirinya, kaidah kebahasaannya, strukturnya, hingga contoh-contohnya.

Pengertian Teks Eksemplum

Teks eksemplum merupakan teks cerita yang menyampaikan perilaku atau tokoh tertentu di dalam sebuah cerita.

Sebuah cerita umumnya diawali dengan pengenalan setiap tokoh, setelahnya membahas kejadian demi kejadian yang dialami oleh tokoh tersebut.

Cerita selanjutnya diakhiri dengan interpretasi dari tokoh yang ada untuk disampaikan kepada pembaca.

Teks eksemplum merupakan karya sastra yang juga menjelaskan pengalaman hidup yang dilalui seseorang, atau tokoh yang ada dalam cerita tersebut.

Harapannya, kejadian yang dialami pada akhirnya dapat memberi hikmah kepada pembaca, agar tidak terjadi kesalahan yang sama di kemudian hari.

Ciri-Ciri Teks Eksemplum

Ciri-ciri teks eksemplum

Teks eksemplum memiliki beberapa perbedaan jika dibandingkan dengan teks-teks lain seperti teks naratif, teks eksposisi, ataupun teks ulasan.

Berikut ini adalah ciri-ciri yang dapat kalian gunakan untuk mengidentifikasi sebuah teks eksemplum

  • Berisi suatu peristiwa yang tidak diinginkan tokoh
  • Mempunyai nuansa atau penulisan naratif
  • Umumnya menceritakan tentang pengalaman pribadi seseorang atau tokoh
  • Memiliki perubahan perilaku pada tokoh agar tidak melakukan kesalahan yang sama nantinya
  • Memperlihatkan urutan peristiwa atau kejadian yang jelas

Jika suatu teks memiliki ciri-ciri diatas, maka kalian dapat dengan yakin menyatakan bahwa itu adalah sebuah teks eksemplum.

Sebuah teks tidak harus memenuhi semua ciri diatas agar dapat dianggap sebagai teks eksemplum. Namun, semakin banyak ciri yang sesuai, maka semakin ideal teks eksemplum tersebut.

Struktur Teks Eksemplum

Struktur teks eksemplum

Umumnya, sebuah teks eksemplum ditulis menggunakan struktur penulisan tertentu. Hal ini bertujuan untuk mempermudah para pembaca memahami apa yang sedang diceritakan.

Selain itu, struktur ini juga membantu memberikan panduan atau guidelines bagi para penulis dalam menceritakan kisahnya.

Berikut ini adalah struktur yang kerap ditemukan dalam sebuah teks eksemplum

  1. Abstrak yang merupakan inti dari peristiwa berfungsi sebagai pengantar yang menginterpretasikan peristiwa yang bakal disampaikan.
  2. Orientasi merupakan bagian awal teks eksemplum yang pada dasarnya berisi tentang pengenalan setiap tokoh dan latar-latar ceritanya
  3. Insiden merupakan bagian yang menjelaskan setiap kejadian yang dilakoni oleh karakter tersebut. Biasanya tokoh mendapatkan konflik tertentu kemudian dihadapkan pada masalah yang harus diselesaikan
  4. Interpretasi ialah bagian yang menjelaskan perihal pesan moral, evaluasi termasuk akibat yang mungkin timbul karena tindakan tokoh tersebut. Interpretasi ini untuk diketahui, serupa dengan noda dalam struktur teks pada anekdot
  5. Koda merupakan bagian penutup dalam cerita

Sebuah teks eksemplum tidak harus selalu mengikuti struktur yang sudah disebutkan diatas. Tetapi, hampir semua teks eksemplum yang ditulis dengan benar mengikuti struktur tersebut.

Oleh karena itu, jika ada yang strukturnya berbeda, jangan terlalu cepat menyimpulkan bahwa itu bukan merupakan sebuah teks eksemplum!

Kaidah Kebahasaan Teks Eksemplum

Kaidah kebahasaan teks eksemplum

Dalam menulis sebuah teks eksemplum, terdapat beberapa unsur kebahasaan yang kerap dijadikan sebagai acuan penulisan.

Kaidah-kaidah kebahasaan tersebut antara lain adalah

  • Menggunakan kalimat yang kompleks atau kalimat majemuk
  • Menggunakan kalimat konjungsi atau kata penghubung.
  • Menggunakan kata rujukan
  • Menggunakan kata kerja
  • Terdapat Frasa

Penggunaan kaidah kebahasaan ini berperan untuk membantu penulis dalam menjelaskan ceritanya serta pembaca dalam memahami cerita yang dituliskan.

Karakteristik Teks Eksemplum

Karakteristik umum dari sebuah teks eksemplum yaitu berisi tentang suatu kejadian yang pada dasarnya tidak sering terjadi.

Selanjutnya, kejadian tersebut akan membuat tokoh atau karakter di dalamnya merasa menyesal akan kejadian tersebut.

Penulis di dalam cerita akan tampil pada bagian interpretasi serta koda. Karakteristik terakhir adalah menjadikan pelajaran terhadap siapapun yang membaca kisah tersebut.

Contoh Teks Eksemplum

Agar kalian lebih paham mengenai teks eksemplum, berikut ini adalah contoh-contoh penulisan teks eksemplum dalam penulisan karya-karya sastra sehari-hari.

Contoh Teks Eksemplum Beserta Strukturnya

Contoh teks eksemplum

Sekarang, kita akan coba untuk membahas sebuah teks eksemplum dengan memisahkannya sesuai dengan struktur umum yang dijelaskan diatas.

Orientasi

Pada sebuah hutan belantara, diceritakan tentang sekelompok burung pipit yang hidup di sana. Salah satu burung pipit tersebut bernama Dira, Ia tinggal dengan sekelompok hewan lainnya dalam satu tempat.

Dira dikenal sebagai burung pipit yang gemar menyendiri dan sombong, lantaran merasa Ia yang paling benar dan kuat di antara sekawanan hewan lainnya.

Insiden

Hingga pada suatu waktu, sekawanan burung tengah membuat sarang yang berasal dari tumpukan jerami. Mereka membuat sarang dengan telaten dan sabar, hingga menghasilkan sarang yang rapi, kokoh dan nyaman.

Beda halnya dengan Dira yang memilih membuat sarang dari potongan kertas warna-warni. Tujuannya, agar membuat sarangnya tampak indah jika dibanding dengan kawanan burung lainnya.

Bahkan, Ia tidak memperhatikan bagaimana seharusnya sarang itu dibuat agar bisa bertahan dan kokoh untuk waktu yang lama.

Di sebelah Dira ada burung bernama Beti, sifatnya rendah hari juga dermawan. Sifatnya pun sangat berbanding terbalik dengan Dira yang angkuh.

Dira selanjutnya mengejek Beti karena memiliki sarang yang membosankan, dan hanya terbuat dari jerami. Ia lalu membandingkan dengan sarang miliknya meski Beti memilih diam dan tak menggubrisnya.

Hingga ketika kedua sarang tersebut selesai dibuat, hujan turun sangat deras dan semua burung memilih masuk ke sarangnya. Karena sarang yang dimiliki Dira terbuat dari kertas, Ia pun basah kuyup dan kedinginan.

Melihat dira yang kedinginan, Beti segera mengisyaratkan kepada Dira agar berlindung di sarangnya.

Interpretasi

Dira akhirnya menyadari bahwa dia tidak selalu benar dan teman-temannya tidak selalu lebih bodoh darinya.

Sifatnya yang angkuh dan selalu merasa paling benar telah membuatnya basah kuyup di saat hujan deras. Selain itu, sarang yang sudah ia buat dengan susah payah pun hancur lebur.

Dira pun menyadari hal tersebut dan meminta maaf kepada Beti serta teman-temannya. Sejak saat itu, Dira tak lagi sombong, Ia dengan senang hati membantu dan mendengarkan saran dari orang lain.

Contoh Abstrak dalam Teks Eksemplum

Abstrak dalam teks eksemplum

Berikut ini adalah contoh dari penulisan abstrak dalam sebuah teks eksemplum.

Berlibur di Pulau Bali

Waktu itu sekitar tujuh tahun yang lalu, ketika aku dan rekan lainnya sedang berlibur di Pulau Bal. Setidaknya selama seminggu kami menghabiskan waktu bersenang-senang mengelilingi Pulau Bali. Kami bahkan menyewa sepeda motor serta menginap di tempat yang cukup sederhana.

Sepanjang perjalanan, kami menikmati pemandangan yang amat indah. Selanjutnya di hari ke-6, kami mengalami kejadian mengerikan yang tak akan pernah kami lupakan.

Gara-Gara Ceroboh

Ketika aku kuliah di Jogja, aku tinggal di dalam sebuah rumah kos sederhana yang rawan didatangi pencuri. Hingga seluruh penghuni kos termasuk aku takut dan sangat berhati-hati. Sama halnya dengan rumah kos milikku yang juga rawan sebagai objek pencurian.

Baca Juga :  Pengertian, Contoh, Fungsi dan Hikmah Iman Kepada Qada dan Qadar Terlengkap

Akibat Rantai Motor

Ini merupakan kisah tentang kisah yang menyebalkan, berawal dari kecerobohanku sendiri.

Mulanya, aku adalah orang yang malas mengerjakan banyak hal, termasuk sering menunda pekerjaan. Karena itu, aku sering melupakan hal-hal penting dan mendapat akibat dari kebiasaan buruk ku.

Jaka Tarub

Pada zaman dulu tepat di Desa Pegunungan Wilis, hidup seorang pemuda bersama ibunya dengan kondisi yang sangat sederhana.

Pemuda tersebut bernama Jaka Tarub, yang sejak kecil telah ditinggal oleh ayah kandungnya sendiri. Sepanjang hidupnya, Ia pun hanya menghabiskan waktu dengan sang ibu sembari mencari makan.

Contoh Teks Eksemplum Tentang Pengalaman Pribadi Singkat

Teks eksemplum mengenai pengalaman pribadi

Disini, kita akan melihat contoh lain dari teks eksemplum. Tetapi, kali ini tidak akan dipisahkan struktur-strukturnya.

Teks dibawah ini dapat kalian gunakan sebagai wadah berlatih untuk mengidentifikasi dan memisahkan struktur-struktur yang ada dalam sebuah teks eksemplum

Kisah Anton

Hiduplah seorang pria bernama Anton, Ia senang sekali menghabiskan uang jajan yang dimilikinya. Sayangnya, Ia kerap menghabiskan uang tersebut untuk membeli barang yang sama sekali tidak memiliki manfaat, sikapnya bahkan seperti anak orang kaya yang serba cukup.

Di usia remaja, kebiasaan borosnya semakin parah terlebih ketika Ia memiliki kekasih. Padahal, kedua orang tuanya telah berulang kali memberi peringatan agar Ia lebih bisa mengendalikan uang yang dimiliki.

Hingga pada satu waktu, bisnis orang tua Anton mengalami kebangkrutan. Bisnisnya tutup dan kondisi keluarganya turun drastis. Keluarga mereka bahkan kian kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kondisi ini diperparah dengan utang yang dimiliki orang tuanya di bank.

Anton turut frustrasi, Ia bahkan tak sanggup menghadapi kendala ekonomi yang dimilikinya hingga sempat berfikir untuk bunuh diri. Terlebih, Ia tak memiliki tabungan lantaran hanya sibuk menghabiskan uang yang dimiliki.

Kesimpulan cerita ini adalah jangan boros sekalipun memiliki uang berlebih, prioritaskan untuk menabung atau membuka usaha yang bisa memberikan hasil yang baik di kemudian hari.

Itulah contoh pembahasan teks eksemplum baik dari pengertian, ciri-ciri, unsur, karakteristik, kaidah kebahasaan hingga contoh yang runut.

Teks ini pada dasarnya fokus terhadap pengenalan dan kisah yang dialami si karakter.