Istilah atom muncul sejak sebelum masehi yang pertama kali dikenalkan oleh Demokritus. Setiap zat terdiri dari bagian-bagian yang sangat kecil yang tidak dapat dibagi-bagi lagi, bagian yang sudah tidak dapat dibagi itulah yang disebut atom. Teori atom mengalami perkembangan yang pesat, dari hasil percobaan menunjukkan bahwa atom masih terdiri dari partikel- partikel yang lebih kecil yaitu proton, neutron dan elektron. Dan teori atom yang satu melengkapi dan memperbaiki teori atom yang lain. Hal ini dapat Anda temukan pada pokok bahasan berikut.
Perkembangan Teori Atom
Menurut Thompson (1904), sebuah atom mempunyai muatan- muatan listrik positif yang tersebar merata di seluruh bagian atom. Muatan listrik ini dinetralkan oleh elektron-elektron yang tersebar di antara muatan-muatan listrik positif. Dalam gambarini, lingkaran-lingkaran putih adalah elektron dan lingkaran-lingkaran hitam adalah muatan listrik positif.
Ernest Rutherford (1871-1937) pada tahun 1911 melakukan percobaan untuk membuktikan kebenaran teori atom Thompson. Rutherford menemukan bahwa jenis muatan listrik positif (proton) dan muatan I strik negatif (elektron) tidak tersebar ke seluruh bagian atom. Menurut Rutherford, muatan listrik positif (proton) terkumpul pada pusat atom yang disebut inti atom. Elektron-elektron beredar mengelilingi inti atom. Jumlah proton yang terkumpul di dalam inti atom sama dengan jumlah elektron yang beredar mengelilingi inti.
Teori atom Rutherford mengandung beberapa kelemahan, dibawah ini adalah beberapa kelemaha dari Teori Atom Rutherford
- Elektron yang beredar mengelilingi inti atom akan memancarkan energi. Sehingga energi elektron itu akan semakin berkurang. Akibatnya, jari-jari orbit lintasan elektron akan semakin berkurang, sehingga pada suatu saat elektron akan bersatu dengan inti atom.
- Kelemahan kedua teori atom Rutherford adalah ketidakmampuannya menjelaskan terjadinya spektrum garis pada cahayayang dipancarkan oleh gas hidrogen. Seandainya benar elektron beredar dengan jari- jari lintasan yang makin kecil sampai bergabung dengan inti atom, lintasannya haruslah berbentuk spiral. Dengan demikian frekuensi gelombang elektromagnetik yang dipancarkan oleh atom hidroger akan berupa spektrum kontinu, mulai dari cahaya tampak sampai cahaya tidak tampak. Akan tetac hasil eksperimen menunjukan bahwa spektrum cahaya yang dipancarkan gas hidrogen adalah spektrum garis, bukan spektrum kontinu.
Pada tahun 1913 Niels Bohr (1885-1962) menyusun model atom hidrogen berdasarkan teori atorr Rutherford dan teori kuantum Planck. Teori atom Bohr bertolak dari dua postulat yaitu:
- Elektron tidak dapat beredar mengelilingi atom pada sembarang lintasan, tetapi hanya beredar melalui lintasan- lintasan tertentu. Pada lintasan tertentu itu elektron tidak memancarkan energi dan elektron mempunyai momentum sudut sebesar:
- Sebuah elektron akan memancarkan energi sebesar hf bila elektron itu berpindah dari lintasan tertentu dengan energi yang tinggi ke lintasan tertentu yang energinya rendah. Bila sebuah elektron berpindah dari lintasan tertentu yang energinya lebih rendah ke lintasan yang energinya tinggi, elektron itu menyerap energi sebesar hf.
Pada setiap lintasan, elektron mempunyai energi sebesar
Kalau sebuah elektron jatuh dari sebuah lintasan yang energinya EA ke lintasan yang energinya Ea, maka energi elektron berkurang sebesar EA– EB Sesuai dengan hukum kekekalan energi, energi sebesar EA – EB berubah menjadi pancaran foton = h . f
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Perkembangan Teori Atom Menurut Ahli : Teori Thompson , Rutherford,Niels Bohr. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Artikel Paling Populer :
- Fisika Inti Dan Radioativitas – 11 Inti Induk dan… Penjelasan Lengkap Materi Fisika Inti Dan Radioativitas – 11 Inti Induk dan Inti Baru radioaktivitas Beserta Rumus Soal Di dalam inti atom terdapat proton dan netron. Proton – proton dalam inti…
- Penjelasan Lengkap Gaya Antarmolekul Menurut Para Ahli Kepolaran suatu senyawa dapat dipengaruhi oleh adanya perbedaan keelektronegatifan antar atom-atom yang berkaitan dengan bentuk molekul. Senyawa dikatakan bersifat polar apabila selisih keelektronegatifan antaratom penyusunnya semakin besar. Dan selain itu…
- Pengertian Radioaktif, Jenis, Sifat, Manfaat dan… Pengertian Radioaktif, Jenis, Sifat, Manfaat/Kegunaan dan Dampak Radioaktif Terlengkap – Radioaktif adalah unsur yang dengan tiba-tiba memancarkan radiasi. Biasanya unsur yang termasuk dalam radioaktif yaitu unsur yang memiliki nomor atom diatas…
- Berbagai Cara Penentuan Perubahan Entalpi Reaksi Dan… Perubahan entalpi reaksi (ΔH) dapat ditentukan dengan berbagai cara, yaitu menggunakan kalorimeter, data entalpi pembentukan standar, diagram tingkat energi (hukum Hess), dan energi ikatan.Dibawah ini akan kita jelaskan secara rinci…
- Atom Berelektron Banyak – Bilangan Kuantum Utama,… Setelah kita bahas tentang perkembangan teori atom, disebutkan bahwa teori atom mengalami perkembangan yang pesat, dari hasil percobaan menunjukkan bahwa atom masih terdiri dari partikel – partikel yang lebih kecil…
- Pengertian Teori Tumbukan dan Faktor-Faktor yang… Reaksi kimia terjadi ketika partikel-partikel zat yang bereaksi (pereaksi) saling bertumbukan. Namun, tidak semua tumbukan yang terjadi akan menghasilkan zat baru. Zat baru dapat dihasilkan dari tumbukan yang berlangsung sempurna.…
- Pengertian Dan Bagian-Bagian Partikel Subatom Kimia… Pengertian Dan Bagian-Bagian Partikel Subatom Kimia Terlengkap – Partikel subatom atau zarah adalah partikel yang bentuknya lebih kecil daripada atom. Kira-kira pada tahun 1940, jumlah partikel subatomik yang dikenal dengan ilmu…
- Pengertian Sistem Periodik Unsur dan Sifat-Sifat… Pengertian Sistem Periodik Unsur (SPU) dan Sifat-Sifat Pada Tabel Periodik Unsur Kimia Terlengkap – Sistem periodik unsur adalah susunan unsur-unsur berdasarkan urutan nomor atom dan kemiripan sifat unsur tersebut. Dinamakan periodik, sebagaimana terdapat…
- Mempelajari Sejarah Perkembangan Ilmu Kimia Terlengkap Sekitar tahun 3500 SM, peradaban Mesir kuno sudah mempraktikan reaksi kimia. Pada masa itu telah diketahui cara membuat anggur, pengawetan mayat, dan pengolahan beberapa logam seperti tembaga dan timah Sekitar…
- Tabel Periodik Unsur Kimia adalah suatu susunan unsur-unsur berdasarkan urutan nomor atom dan kemiripan sifat unsur tersebut. Dinamakan periodik, sebagaimana terdapat pola kemiripan pada sifat unsur dalam susunan tersebut. Sistem periodic unsure (tabel periodik)…
- Pengertian Teori Tumbukan dan Faktor-Faktor yang… Reaksi kimia terjadi ketika partikel-partikel zat yang bereaksi (pereaksi) saling bertumbukan. Namun, tidak semua tumbukan yang terjadi akan menghasilkan zat baru. Zat baru dapat dihasilkan dari tumbukan yang berlangsung sempurna.…
- Pengertian Energi, Satuan, Macam Bentuk dan… Pengertian Energi, Satuan, Macam Bentuk dan Pemanfaatan Energi – Energi adalah sebuah kemampuan untuk melakukan sebuah tindakan / pekerjaan (usaha). Kata “Energi” berasal dari bahasa yunani yaitu “ergon” yang berarti kerja.…
- Asas Larangan Pauli – Orbital Atom , Konfigurasi… Asas Larangan Pauli – Pengertian Orbital Atom , Konfigurasi Elektron Atom Berelektron Banyak, Dan Sistem Periodik Unsur Wolfgang Pauli menemukan asas yang mengatur konfigurasi atom-atom berelektron banyak. Asas Larangan Pauli…
- Materi Atom Di dalam alam jagad raya ini terdapat beberapa partikel penyusun dari suatu unsur yang tidak bisa kita lihat dan kita rasakan kehadirannnya namun memang ada. Di dalam menyusun suatu unsur…
- Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan… Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan Teori Badan Hukum Menurut Para Ahli Lengkap – Badan hukum adalah organisasi atau perkumpulan yang didirikan dengan akta yang otentik dan dalam hukum diperlakukan…
- Dari unsur di bawah, memiliki konfigurasi elektron :… Dari unsur di bawah, memiliki konfigurasi elektron : 1s² 2s² 2p⁶ 3s² 3p⁶ 4s² 3d⁶ (1) Memiliki nomor atom 26 (2) Memiliki 2 elektron tak berpasangan (3) Terletak pada periode…
- Pengertian Zat atau Materi Apakah benda-benda memerlukan tempat? Misal air yang berada di dalam gelas kita tuangkan ke dalam kaleng. Apakah air menempati kaleng? Ternyata air memerlukan tempat atau wadah. Selanjutnya jika air dalam…
- Satuan Pokok untuk Besaran Jumlah Zat Mol adalah satuan dasar SI yang mengukur jumlah zat. Istilah "mol" pertama kali diciptakan oleh Wilhem Ostwald dalam bahasa Jerman pada tahun 1893, walaupun sebelumnya telah terdapat konsep massa ekuivalen seabad sebelumnya. Istilah mol diperkirakan berasal dari kata…
- Reaksi Redoks Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai Reaksi Redoks? Oke, mari simak penjelasan secara lengkapnya dibawah ini ya. Pengertian Reaksi Redoks Redoks merupakan sebuah istilah yang dapat menjelaskan adanya suatu…
- Pengertian, Cara Menentukan, Contoh Soal Rumus… Pengertian, Cara Menentukan, Contoh Soal Rumus Empiris dan Rumus Molekul Senyawa Lengkap – Rumus kimia merupakan salah satu ciri khas dari senyawa kimia. Rumus kimia terbagi menjadi 2 (dua) yaitu rumus…