Anda mungkin pernah melihat pemandangan yang indah di pantai. Ikan-ikan bergerak ke sana kemari dan tumbuhan laut yang beraneka ragam. Kondisi lingkungan yang kita amati tersebut dapat dikatakan sebagai suatu ekosistem laut.
Selain di air, juga banyak terdapat macam ekosistem di darat. misalnya alam sekitar tempat tinggal kita. Sebenarnya, apakah ekosistem itu? Bagaimana suatu kondisi dikatakan sebagai suatu ekosistem? Faktor apa saja yang menunjukkan suatu lingkungan dapat dikatakan sebagai suatu ekosistem? Agar kita bisa menjawab berbagai pertanyaan tersebut, marilah kita mempelajari bab ini. Pada pembahasan sebelumnya tentang ekologi, sudah disebutkan bahwa Ekologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara faktor biotik dan faktor abiotik. Faktor biotik meliputi semua makhluk hidup. Mari kita bahas tuntas apa itu lingkungan Biotik.
Lingkungan Biotik
Lingkungan biotik berupa semua makhluk hidup yang berinteraksi dengan individu dalam suatu ekosistem. Hal ini akan memengaruhi penyebaran populasi dan kepadatan populasi suatu organisme. Pengelompokan makhluk hidup berdasarkan peranannya adalah sebagai berikut.
Produsen
Produsen mencakup semua organisme yang dapat membuat zat organik yang dibutuhkannya dari zat anorganik sehingga disebut organisme/makhluk hidup autotrof. Tumbuhan hijau dapat mengubah senyawa anorganik menjadi senyawa organik yang diperlukannya dengan bantuan energi cahaya melalui fotosintesis
sehingga termasuk organisme fotoautotrof. Adapula organisme yang dapat mengubah senyawa anorganik menjadi senyawa organik yang diperlukan dengan bantuan energi kimia sehingga disebut organisme kemoautotrof. Fitoplankton merupakan produsen dalam lingkungan perairan.
Konsumen
Selain dijumpai adanya organisme autotrof, ada pula organisme yang tidak dapat menghasilkan zat organik yang dibutuhkannya sendiri. Organisme yang termasuk golongan ini disebut heterotrof. Heterotrof berperan sebagai konsumen atau pengguna. Dalam lingkungan perairan dapat dijumpai zooplankton yang merupakan organisme konsumen pemakan fitoplankton.
Berdasarkan jenis makanannya konsumen dibedakan menjadi tiga kelompok. Konsumen pemakan tumbuhan disebut herbivor. Konsumen pemakan herbivor atau hewan yang lain disebut karnivor. Adapun konsumen yang memakan tumbuhan dan hewan disebut omnivor.
Peftgurai
Pengurai atau dekomposer merupakan konsumen yang mampu menguraikan zat organik menjadi zat anorganik. Konsumen yang hidup dalam media organik, misalnya jamur, disebut saprotrof.
Detritivor
Detritivor merupakan konsumen yang memakan bangkai organisme. Organisme yang termasuk kelompok ini adalah cacing tanah, semut, rayap, belatung, siput, kelabang, ulat, dan teripang.
Interaksi antara makhluk hidup dan makhluk hidup lain akan memengaruhi penyebaran populasi dan kepadatan populasi. Organisasi makhluk hidup dari tingkat rendah ke yang tinggi adalah individu, populasi, komunitas, ekosistem, dan biosfer.
- Individu
Individu merupakan unit terkecil dan suatu makhluk hidup, misalnya seekor semut dan seorang manusia.
- Populasi
Populasi merupakan satu/lebih individu makhluk hidup sejenis (satu jenis) yang hidup dalam suatu ekosistem, misalnya sebatang pohon beringin di ekosistem hutan, sekumpulan tanaman padi di ekosistem sawah.
- Komunitas
Komunitas dalam arti luas merupakan kumpulan beberapa populasi yang menempati areal tertentu. misalnya populasi semut, populasi belalang, dan populasi kambing yang hidup di padang rumput. Komunitas dalam pengertian khusus adalah kumpulan organisme yang beranggotakan semua populasi, misalnya komunitas pohon beranggotakan semua populasi berbagai jenis pohon, komunitas burung beranggotakan semua populasi bebagai jenis burung. Setiap kelompok memiliki peranan yang penting dalam lingkungan tersebut (nic/te/relung), atau dapat dikatakan pula sebagai status fungsional suatu organisme dalam ekosistem. Dalam relungnya, organisme tersebut dapat berperan aktif atau tidak aktif.
- Ekosistem
Ekosistem merupakan satu kesatuan makhluk hidup (kumpulan beberapa komunitas) dengan lingkungannya. Di dalam ekosistem terjadi interaksi antara faktor biotik-biotik. biotik-abiotik, dan abiotik-abiotik. Di dalam ekosistem itulah terjadi hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungan hidupnya, misalnya ekosistem kolam.
- Biosfer
Biosfer merupakan kumpulan berbagai ekosistem yang membentuk suatu rangkaian kehidupan secara global atau merupakan semua kehidupan yang ada di muka bumi ini.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Penjelasan Ruang Lingkup Lingkungan Biotik Ekologi terlengkap. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Artikel Paling Populer :
- Sebutkan aliran energi dari ekosistem darat dan laut! Sebutkan aliran energi dari ekosistem darat dan laut! Jawab : Ekostistem darat : Matahari -> Rumput -> Ulat -> Ayam -> Musang Matahari -> Padi -> Belalang -> Ayam ->…
- Penjelasan Terlengkap Penyajian Informasi Tentang… Penjelasan Terlengkap Penyajian Informasi Tentang Persebaran Wilayah Konservasi Konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya berasaskan pelestarian kemampuan dan pemanfaatan sumber daya alam hayati dan ekosistemnya secara serasi dan seimbang.…
- Pengertian Ekologi, Prinsip, Piramida, Jenis dan… Pengertian Ekologi, Prinsip, Piramida, Jenis dan Manfaat Ekologi Bagi Kehidupan Lengkap – Ekologi adalah ilmu yang mempelajari tentang interaksi antara organisme dan lingkungannya dan yang lainnya. Secara etimologi, Ekologi berasal…
- Interaksi Antar Ekosistem Terlengkap Interaksi menunjukkan adanya hubungan saling memengaruhi yang dinamik antarfaktor biotik serta antara faktor biotik dan abiotik dalam ekosistem. Interaksi antarfaktor abiotik dapat berupa kondisi tanah, kandungan zat hara, iklim (kelembapan…
- Penjelasan Ekosistem Terestrial (Daratan) Terlengkap Disebutkan pada postingan sebelumnya bahwa, hubungan antara faktor biotik dan faktor abiotik akan membentuk suatu ekosistem. Hubungan antara komunitas dan lingkungannya akan membentuk berbagai macam ekosistem di dunia. Ekosistem di…
- Pengertian Abrasi, Penyebab, Dampak dan Cara… Pengertian Abrasi, Penyebab, Dampak dan Cara Mencegah Terjadinya Abrasi Lengkap – Abrasi adalah proses pengikisan pantai oleh tenaga gelombang laut dan arus laut yang bersifat merusak. Abrasi disebut juga erosi pantai.…
- Faktor Penyebab Kerusakan Hewan dan Tumbuhan Serta… Faktor Penyebab Kerusakan Hewan dan Tumbuhan Serta Dampaknya Terhadap Kehidupan Faktor-faktor yang menyebabkan kerusakan hewan dan tumbuhan antara lain karena pengaruh evolusi, seleksi alam, tingkat adaptasi terhadap lingkungan, perusakan oleh…
- Pengertian Lingkungan Hidup Alamiah dan Lingkungan… Penjelasan Lengkap Pengertian Lingkungan Hidup Alamiah dan Lingkungan Hidup Binaan Manusia hidup di muka bumi ini tidak sendirian, melainkan bersama makhluk hidup yang lain, yaitu tumbuhan, hewan, dan jasad renik.…
- Pengertian Taman Nasional, Fungsi, Tujuan, Manfaat… Pengertian Taman Nasional, Fungsi, Tujuan, Manfaat dan Contoh Tanaman Nasional di Indonesia Lengkap – Taman Nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk…
- Pengertian Konservasi, Tujuan, Fungsi, Dan Macam… Pengertian Konservasi Menurut Para Ahli, Tujuan, Fungsi, Dan Macam Macam Jenis Bentuk Konservasi Beserta Contoh Terlengkap – Konservasi adalah suatu upaya pelestarian lingkungam namun masih memperhatikan manfaat yang dapat diperoleh saat itu dengan cara…
- Batuan Beku: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Contohnya Batuan beku adalah salah satu jenis batuan yang paling banyak ada di bumi kita. Selain batuan sedimen dan batuan metamorf, batu ini merupakan salah satu dari 3 klasifikasi besar batu yang…
- Hubungan Ilmu Kimia Dengan Ilmu Pengetahuan Lainnya Ilmu kimia disebut juga central science karena peranannya yang sangat penting di antara ilmu pengetahuan lainnya. Tidak ada bidang ilmu pengetahuan alam yang tidak bergantung pada ilmu kimia. Pengembangan dalam…
- Identifikasi Wilayah yang Dikonservasi – Pengertian… Identifikasi Wilayah yang Dikonservasi – Pengertian dan Strategi Pelaksanaan Wilayah Konsevasi Konservasi yaitu usaha perlindungan sumber daya alam hayati dan ekosistemnya di permukaan bumi yang bertujuan untuk mengusahakan terwujudnya kelestarian sumber…
- Pengertian Keseimbangan Lingkungan Lingkungan mencakup segala sesuatu disekitar kita terdiri atas faktor biotik dan faktor abiotik. Faktor biotik berupa hewan. manusia, dan mikroba. Faktor abiotik berupa lingkungan fisik, meliputi air, tanah, dan udara…
- Pengertian Taman Nasional, Fungsi, Tujuan, Manfaat… Pengertian Taman Nasional, Fungsi, Tujuan, Manfaat dan Contoh Tanaman Nasional di Indonesia Lengkap – Taman Nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yang dimanfaatkan untuk…
- Cara Menyederhanakan Bilangan Pecahan Masih ingtkah Anda dengan cara menentukan pecahan senilai? Pecahan senilai dapat ditentukan dengan cara mengalikan atau membagi pembilang dan penyebutnya dengan bilangan yang sama, kecuali 1 dan 0 (nol). Contoh bilangan…
- Pengertian Ekosistem, Komponen, Tipe, Macam Jenis… Pengertian Ekosistem, Komponen, Tipe, Macam Jenis dan Contoh Ekosistem Lengkap – Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik yang tidak terpisahkan antar makhluk hidup dengan lingkungannya. Atau dengan…
- Pengertian & Cabang-Cabang Ilmu Kimia Mendengar kata kimia, apalagi untuk pelajar SMA hal yang sangat menakutkan untuk didengar, karna pelajaran satu ini sangat membosankan dan sangat sulit untuk dipelajari, tapi tidak ada nama nya pelajaran…
- Ruang Lingkup Geografi: Fisik, Sosial, Regional, dan Teknik Geografi merupakan cabang ilmu yang sangat luas. Sering kali, geografi disebut sebagai sumber ilmu pengetahuan lain karena bahasannya yang umum mengenai fenomena-fenomena alam disekitar kita. Secara umum, geografi merupakan sebuah ilmu…
- Penggolongan Hutan Dan Jenis Jenis Hutan di… Penggolongan Hutan Dan Jenis Jenis Hutan di Indonesia Serta Pemanfaatannya Penggolongan Hutan Hutan dapat digolongkan atau dibedakan atas beberapa bagian seperti berikut ini. a. Berdasarkan Jenis Tumbuhan Hutan homogen, yaitu…