Pengertian dan Macam-Macam Gerak Pada Tumbuhan Beserta Contohnya Lengkap – Bergerak merupakan salah satu ciri makhluk hidup. Gerak berpindah tempat yang dilakukan manusia dan hewan disebut gerak aktif. Akan tetapi tidak semua gerak makhluk hidup berpindah tempat, ada bagian yang melakukan gerakan, gerak tersebut disebut dengan gerak pasif. Contoh makhluk hidup dengan gerak pasif tersebut diantaranya tumbuhan. Pada prinsipnya, tumbuhan bergerak karena adanya proses pertumbuhan dan karena adanya kepekaan pada rangsangan atau irritabilitas yang tumbuhan tersebut miliki. Sebagai respon atau tanggapan terhadap suatu rangsangan, tumbuhan akan melakukan gerakan menuju rangsangan atau menjauhi rangsangan.
Nah kali ini kita akan membahas tentang macam macam pengertian gerak pada tumbuhan beserta contoh tumbuhannya. Berikut selengkapnya:
Macam-Macam Gerak Pada Tumbuhan
Terdapat 2 macam gerak pada tumbuhan yakni gerak endonom dan etionom.
Gerak Endonom
Gerak Endonom adalah gerakan pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan dari dalam tumbuhan. Terdapat 2 gerakan endonom yakni gerak nutasi dan gerak higroskopis.
Gerak Nutasi
Gerakan nutasi adalah gerakan spontan yang tidak disebabkan karena adanya rangsangan dari luar. Contoh gerak nutasi antara lain gerakan aliran sitoplasma pada tanaman air Hydrilla verticillata.
Gerak Higroskopis
Gerak Higroskopis adalah gerakan pada tumbuhan yang disebabkan karena adanya perubahan kadar air. Contoh gerak higroskopis antara lain gerak pecahnya kulit polong-polongan yang sudah kering.
Gerak Etionom
Gerak Etionom adalah gerakan pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan yang berasal dari luar tumbuhan. Faktor penyebab gerakan etionom antara lain seperti air, cahaya, dan rangsangan berupa sentuhan, temperatur/suhu, gravitasi, zat kimia dan lain sebagianya. Terapat 3 gerakan etionom yakni gerak tropisme, gerak taksis dan gerak nasti.
Gerak Tropisme
Gerak Tropisme adalah gerakan pada tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak tropisme dibedakan menjadi gerak Fototropisme, gerak Geotropisme, gerak Hidrotropisme, dan gerak Tigmotropisme.
a. Fototropisme
Gerak Fototropisme adalah gerakan pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan cahaya matahari. Gerak Foto tropisme terbagi menjadi 2 yaitu fototropisme positif dan fototropisme negatif.
Fototropisme positif memiliki arah gerak pertumbuhan selalu menuju arah cahaya, contohnya gerak pada tanaman biji-bijian yang sedang tumbuh tunas. Sedangkan, fototropisme negatif memiliki arah gerak pertumbuhan selalu menjauhi cahaya, contoh gerak ini terjadi pada beberapa tumbuhan tropis merambat.
b. Geotropisme
Gerak Geotropisme adalah gerakan pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh gravitasi bumi. Gera geotropisme terbagi menjadi 2 yaitu geotropisme positif dan geotropisme negatif.
Geotropisme positif memiliki arah pertumbuhan selalu menuju kebawah atau kedalam tanah, sedangkan geotropisme negatif memiliki arah pertumbuhan akar selalu menuju ke atas.
c. Hidrotropisme
Gerak Hidrrotopisme adalah gerakan pada tumbuhan menuju kearah yang basah atau berair. Hidotropisme terbagi menjadi 2 yaitu hidrotropisme positif dan hidrotropisme negatif.
Hidrotropisme positif memiliki arah pertumbuhan menuju tempat yang berair. Contoh gerakan ini diantaranya arah pertumbuhan ujung akar dalam tanah yang selalu menujutempat yang mengandung air. Hidrotropisme negatif memiliki arah pertumbuhan menjauhi tempat yang berair.
d. Tigmotropisme
Gerak Tigmotropisme adalah gerakan pada tumbuhan yang disebabkan karena adanya persinggungan. Contoh gerakan ini antara lain sulur markisa dan batang mentimun yang membelit tanaman lain.
Gerak Taksis
Gerak taksis adalah gerakan seluruh tubuh tumbuhan yang dipengaruhi oleh datangnya rangsang. Gerak Taksis dibedakan menjadi Fototaksis dan Kemotaksis.
a. Fototaksis
Gerak fototaksis adalah gerakan pada seluruh tubuh tumbuhan yang disebabkan oleh rangsangan cahaya. Contoh gerak fototaksi diantaranya gerakan euglena yang selalu mendekati cahaya.
b. Kemotaksis
Gerak Kemotaksis adalah gerakan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa zat kimia. Contoh gerak kemotaksis antara lain spermatozoid pada arkegonium tumbuhan lumut dan tumbuhan paku yang bergerak karena tertarik oleh zat gula atau protein.
Gerak Nasti
Gerak Nasti adalah gerakan pada tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak nasti dibedakan menjadi Fotonasti,Thermonasti, Niktinasti, Seismonasti, Kemonasti dan Nasti Kompleks.
a. Fotonasti
Gerak fotonasti adalah gerakan yang dipengaruhi oleh rangsangan cahaya. Contoh gerak fotonasti antara lain gerak mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) pada sore hari.
b. Thermonasti
Gerak Thermonasti adalah gerakan yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa suhu. Contoh gerak thermonasti antara lain gerak mekarnya bunga tulip pada suhu tertentu.
c. Niktinasti
Gerak niktinasti adalah gerakan yang disebabkan oleh kondisi gelap. Contoh gerak niktinasti antara lain gerak menutupnya daun majemuk (lamtoro atau turi) karena cahaya gelap.
d. Seismonasti
Gerak Seismonasti adalah gerakan yang dipengaruhi oleh rangsangan berupa sentuhan. Contoh gerak seismonasti antara lain gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) karena disentuh.
e. Kemonasti
Gerak Kemonasti adalah gerakan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa zat kimia. Contoh gerakan kemonasti antara lain membukanya stomata pada siang hari karena adanya karbondioksida (CO2).
f. Nasti kompleks
Gerak Nasti Komplek adalah gerak yang dipengaruhi lebih dari satu macam rangsang. Contohnya, gerak membuka dan menutupnya mulut daun (stomata) karena cahaya matahari, zat kimia, air dan suhu.
Demikian artikel tentang”Pengertian dan Macam-Macam Gerak Pada Tumbuhan Beserta Contohnya Lengkap“, semoga bermanfaat da jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya.