Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Ovum (Sel Telur)? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Ovum (Sel Telur)
Ovum merupakan suatu sel telur (gamet pada wanita) yang digunakan dalam proses reproduksi untuk menghasilkan sebuah individu baru yang ditemukan di ovarium. Ovum identik dengan sel sperma pada laki – laki.
Ovum berisi satu set DNA haploid, mengandung 23 kromosom yang diperlukan sebagai kode penentu sifat dan fisik dari keturunannya. Ketika bertemu dengan gamet jantan (sperma) yang juga berisi satu set DNA haploid, maka akan terbentuk sebuah zigot.
Kemudian zigot ini akan berkembang menjadi embrio, janin dan akhirnya menjadi individu baru. Ovum sebenarnya merupakan istilah jamak untuk banyak sel telur, sedangkan istilah satu sel telur biasnya disebut sebagai oosit.
Setiap wanita biasanya mempunyai stok ovum yang ada di dalam ovarium nya, saat stok ovum ini habis maka wanita tersebut akan masuk ke fase menopause.
Proses Pembentukan Ovum (Sel Telur)
1. Tahap Oogonium
Sesungguhnya di dalam ovarium janin, telah terdapat organ-organ telur primordial yang disebut dengan oogonium. Setiap organ primordial dilingkungan oleh organ pregranulosa yang berfungsi menjadi penjaga dan membagikan nutrisi untuk tahap pembentukan folikel primordial.
2. Tahap Folikel Primordial
Selanjutnya sebagai folikel primordial kemudian organ telur tersebut hendak berpindah ke stroma cortex ovarium. Beberapa sekitar 200.000 buah.
Pertumbuhan folikel primordial berjalan berlangsung hingga masa anak-anak. Pada musim pubertas salah satu folikel akan balig dan folikel yang paling tersebut disebut dengan folikel de Graaf. Di dalamnya diperoleh organ telur yang disebut juga dengan oosit primer.
3. Tahap Oosit Primer
Pada tahap ini induk nukleus telah mempunyai 23 set kromosom. Setiap kromosom terdiri dari dua kromatin yang mengantar bahan genetik berbentuk DNA.
4. Tahap Pembelahan Meiosis 1
Meiosis terjadi di dalam ovarium apabila folikel de Graaf menemui pengadaan dan akan rampung sebelum terjadinya ovulasi. Induk organ telur akan membelah diri menjadi melepaskan kromosom menjadi 2 set yang tiap-tiap berisi 23 set kromosom.
Organ tersebut disebut dengan Oosit sekunder. Jadi hasil dari pembelahan meiosis pertama ialah berupa organ oosit sekunder yang berupa haploid.
5. Tahap Pembelahan Meiosis 2
Hendak terjadi saat spermatozoa menerobos area pellusida oosit. Orgab oosit sekunder akan menghasilkan ootid dan kemudian pemisahan berupa ovum masak.
Ovum matang yang menemui fertilisasi hendak melancarkan pertumbuhan berupa embrio. Apabila tidak terjadi fertilasi lalu organ ovum balig tadi akan habis dan mengakibatkan timbulnya menstruasi.
Fungsi Ovum (Sel Telur)
- Menetapkan organ kromosom dalam organ gamet berada dalam area yang akurat sehingga menetapkan terjadinya pembenihan oleh organ sperma.
- Komponen yang terdapat di dalam ovum juga dapat menjadi nutrisi bagi perkembangan dan pertumbuhan embrio di dalam rahim sampai akhirnya fungsi ini diambil alih oleh plasenta.
Hormon Dalam Proses OOgenesis
- Hormon FSH (Follicle Stimulating Hormone) ialah berfungsi sebagai perangsang terjadinya ovulasi (proses pengeluaran sel telur)
- Hormon LH (Luteinizing Hormone) yaitu berfungsi sebagai perangsang terjadinya ovulasi (proses pengeluaran sel telur).
- Hormon Estrogen yakni berfungsi untuk membantu pematangan folikel dan juga merangsang pertumbuhan alat kelamin sekunder.
- Hormon Progesteron merupakan berfungsi untuk menebalkan dinding endometrium untuk peluruhan ovum (menstruasi).
Struktur Ovum (Sel Telur)
Ovum memiliki suatu bentuk yang besar, apalagi sebagai satu-satunya organ yang dapat dilihat dengan mata terbuka. Ovum tersebut dirangkap oleh beberapa susunan, mempunyai sitoplasma dan juga memiliki induk.
Sitoplasma organ telur berisi seluruh objek untuk dapat mencipta jiwa yang baru, misalnya seperti protein, ribosom, tRNA, mRNA serta objek lainnya. Sitoplasma dari sel telur tersebut disebut dengan sebtuan ooplasm.
Ovum juga memiliki suatu selaput yang disebut dengan sebutan vitelline, sama halya seperti selaput pada organ lain, selaput tersebut memiliki fungsi untuk menjaga ovum serta juga menjalin peralihan komponen antara organ dengan area luar organ.
Yang kemudian diperoleh juga area pelusida yang ialah sebagai bentuk penjaga sitoplasma organ yang mendukung menjaga organ telur.
Area pelusida tersebut juga berfungsi untuk dapat menghindari lebih dari satu sperma yang datang menyerbuki ovum.
Apabila sudah terdapat organ sperma yang menyerbuki ovum, kemudian spontan area pelusida tersebut tidak bakal memebrikan organ sperma lain untuk datang.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai Ovum (Sel Telur) : Pengertian, Fungsi, Struktur & Proses Pembentukannya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Artikel Paling Populer :
- Skifistoma merupakan bagian dari siklus hidup… Skifistoma merupakan bagian dari siklus hidup Aurelia, yang dimana skifistoma... A. Dapat membentuk ovum B. Memiliki alat berupa tentakel C. Merupakan pertumbuhan lebih lanjut dari larva D. Mampu menghasilkan sperma…
- Pengertian dan Contoh Perubahan kimia Perubahan pada zat dibedakan menjadi dua yaitu perubahan fisika dan perubahan kimia. Untuk perubahan secara fisika sudah dibahas pada postingan sebelumnya yang berjudul "perubahan fisika". Pada postingan ini hanya dibahas mengenai perubahan…
- Pengertian Tuba Fallopi (Oviduk), Struktur, Bagian,… Pengertian Tuba Fallopi (Oviduk), Struktur, Bagian, Fungsi Dan Penyebab Tuba Fallopi Tersumbat Lengkap – Tuba Fallopi atau oviduk atau buluh rahim adalah saluran yang menghubungkan ovarium (indung telur) dan uterus…
- Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Hewan Terlengkap Pengertian Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Hewan Terlengkap – Setiap mahkluk hidup menglami perkembangan dan pertumbuhan mulai dari manusia, hewan dan tumbuhan. Hewan melakukan perkawinan atau perkembangbiakan untuk melanjutkan hidup dan…
- Sperma Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Sperma? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Sperma Sel sperma berasal dari bahasa Yunani yang berarti “benih”. Oleh karena itu,…
- Ciri-Ciri, Struktur, Reproduksi, Klasifikasi Dan… Disebutkan pada postngan sebelumnya tentang Invertebrata bahwa Hewan-hewan yang termasuk kelompok Invertebrata, antara lain Porifera (hewan berpori), Cnidaria (hewan bersengat), Platyhelminthes (cacing pipih), Nemathelminthes (cacing benang/ cacing gilik), Annelida (cacing gelang), Mollusca…
- 16 Pengertian Bimbingan dan Konseling Menurut Para… Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Bimbingan dan Konseling? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Bimbingan dan Konseling Menurut Para Ahli 1. Tohirin Bimbingan dan Konseling…
- Porifera Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Porifera? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Porifera Porifera berasal dari dua kata yaitu porus dan faro. Porus berarti lubang…
- Alat dan Organ Reproduksi Wanita dengan Fungsi dan… Penjelasan Terlengkap tentang Fungsi Alat dan Organ Re_Produksi Wanita Alat Re_Produksi merupakan organ yang berperan sebagai proses untuk berkembang biakan atau memperbanyak keturunan. Bila ingin mendapatkan keturunan, manusia harus memiliki…
- Sentriol Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Sentriol? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Sentriol Sentriol merupakan salah satu bagian sebuah organel sel yang terdiri dari dua…
- 20 Sifat dan Ciri-Ciri Laki-Laki Sholeh Menurut… Setiap muslimah pastilah memiliki keinginan untuk mendapatkan pasangan yang memiliki ahlak yang baik dan sholeh. Karena pasangan inilah yang akan membimbing istrinya kejaslan yang di Ridhoi oleh Allah. Seorang muslimah…
- Ciri-Ciri, Klasifikasi Dan Kelas Nemathelminthes… Pada postingan tentang Invertebrata disebutkan bahwa Hewan-hewan yang termasuk kelompok Invertebrata, antara lain Porifera (hewan berpori), Cnidaria (hewan bersengat), Platyhelminthes (cacing pipih), Nemathelminthes (cacing benang/ cacing gilik), Annelida (cacing gelang), Mollusca (hewan bertubuh…
- Alat Reproduksi Pria 10 Organ Alat Reproduksi Pria & Fungsinya (Bahas Lengkap) – Organ reproduksi merupakan organ yang sangat penting bagi manusia. Mulai bekerja setelah pertumbuhan yang matang pada tubuh manusia. Dimulai dengan gejala…
- Fungsi Oviduk Pada Sistem Reproduksi Wanita Kamu pasti sudah tahu dengan jelas dong bahwa setiap manusia yang hidup di bumi ini, baik itu pria maupun wanita itu memiliki sistem reproduksi masing-masing. Melalui sistem reproduksi ini menjadi salah…
- Jaringan Meristem Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Jaringan Meristem? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Jaringan Meristem Jaringan meristem merupakan salah satu jaringan yang sel – selnya…
- Kosakata Anggota Keluarga Halo teman-teman, bertemu lagi dengan kami di . Pada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang anggota keluarga dalam Inggris. Keluarga dalam bahasa inggris disebut Family. Ada lumayan banyak vocabulary…
- Apakah perbedaan dari Gymnospermae dengan Angiospermae? Apakah perbedaan dari Gymnospermae dengan Angiospermae? Jawab : Gymnospermae merupakan tumbuhan dengan biji terbuka sebab bakal bijinya tidak tertutup oleh daun buah, alat untuk berkembangbiaknya adalah berupa strobilus yang terdiri…
- Badan Golgi Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Badan Golgi? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Badan Golgi Badan Golgi merupakan salah satu organel yang dikaitkan dengan fungsi…
- Fase Luteal Adalah: Pengertian, Cara Menghitung, dan… Ketika memasuki masa pubertas biasanya akan ada banyak perubahan yang mulai dirasakan oleh para wanita. Mulai dari pembersaran payudara hingga mensturasi. Semua hal tersebut akan terjadi secara alami dan menjadi…
- Pengertian Kelenjar Pituitari, Fungsi dan Struktur… Pengertian Kelenjar Pituitari, Fungsi dan Struktur Bagian Kelenjar Pituitari (Hipofisis) Lengkap – Kelenjar pituitari atau kelenjar hipofisis merupakan kelenjar endokrin yang terletak di dasar otak dan menghasilkan banyak hormon yang…