Penjelasan Terlengkap Tentang Pengertian dan Proses Siklus Air (Hidrologi)
Siklus hidrologi atau disebut juga siklus air adalah proses yang didukung oleh energi matahari, yang menggerakan air antara lautan, langit, dan tanah. Air adalah senyawa gabungan dua atom hidrogen dengan satu atom oksigen menjadi H20. Air dapat berbentuk padat, cair, dan gas. Air berbentuk padat jika didinginkan sampai 0 °C dan mendidih pada suhu 100 °C. Air merupakan zat yang penting bagi tubuh sehingga tanpa air orang tidak akan hidup. Agar air dapat dimanfaatkan untuk keperluan rumah tangga, kantor, pabrik, dan tempat-tempat lain, maka harus memenuhi syarat-syarat antara lain air harus tidak berwarna, relatif tidak berbau, dan tawar (tidak berasa).
Guna keperluan kehidupannya, manusia harus mengambil air antara lain dari sungai, danau, dan dari dalam tanah dengan cara membuat sumur.
Sekitar 71 % permukaan bumi merupakan wilavah perairan. Lapisan air yang meyelimuti permukaan bumi disebut hidrosfer. Hidrosfer meliputi samudra, laut, sungai, danau, gletser, salju, air tanah, dan uap air di atmosfer. Air di permukaan bumi jumlahnya selalu tetap meskipun berubah bentuk. Dari bentuk cair menjadi uap air, kemudian kembali menjadi cair.
Air mengalir melalui suatu daur air yang berjalan dengan sempurna. Dalam daur air itu, air jatuh ke permukaan bumi dari atmosfer dan kembali lagi ke atmosfer.
Air laut yang terkena panas Matahari akan menguap ke atmosfer. Uap air di atmosfer kemudian mengalami kondensasi menjadi titik-titik air dan jatuh ke bumi sebagai hujan. Dari seluruh hujan yang jatuh ke bumi hanya 1 yang mengalir ke sungai dan kembali ke laut. Sisanya meresap ke dalam tanah.
Air tanah itu kemudian menjadi sumber mata air yang menjaga kelestarian sungai dan akhirnya kembali lagi ke laut. Proses pergerakan air itu disebut siklus air.
Siklus Air
Siklus air dibedakan menjadi tiga, yaitu siklus pendek, siklus sedang, dan siklus panjang.
- Siklus pendek, yaitu apabila uap air laut mengalami kondensasi di atas laut kemudian jatuh sebagai hujan dan kembali ke laut.
- Siklus sedang, yaitu apabila uap air laut mengalamai kondensasi membentuk awan kemudian terbawa angin menuju daratan dan jatuh sebagai hujan.
Curahan hujan sebagian meresap ke dalam tanah, sungai, serta danau dan akhirnya kembali ke laut.
- Siklus panjang, yaitu apabila uap air laut dibawa angin menuju daratan hingga pegunungan tinggi, menjadi kristal-kristal es atau salju, kemudian jatuh sebagai hujan es atau salju membentuk gletser, masuk ke sungai dan akhirnya kembali ke laut.
Aktivitas yang berkaitan dengan siklus air antara lain sebagai berikut.
1. Evaporasi yaitu proses berubahnya zat cair menjadi uap air, misalnya evaporasi dari air sungai, danau, dan laut. Faktor-faktor yang mempengaruhi evaporasi adalah sebagai berikut.
- Faktormeteorologis. terdiri atas suhu air, suhu udara/atmosfer, kelembapan, kecepatan angin, tekanan udara, dan sinar Matahari (radiasi).
- Banyaknya air, misalnya penguapan pada permukaan tanah yang jenuh air berbeda dengan permukaan tanah yang tidak jenuh air.
2. Transpirasi, yaitu penguapan air dari tumbuh-tumbuhan melalui pori-pori daun (stomata). Faktor- faktor yang mempengaruhi transpirasi adalah sebagai berikut.
- Faktor meteorologis, yaitu sinar Matahari karena transpirasi berlangsung pada siang hari, sedangkan pada malam hari stomata akan tertutup.
- Jenis tumbuh-tumbuhan, yaitu berhubungan dengan ukuran stomata dan kandungan air yang diperlukan tumbuh-tumbuhan.
- Jenis tanah, yaitu kondisi kelembapan tanah membatasi persediaan air yang diperlukan oleh tumbuh-tumbuhan.
3. Evapotranspirasi, yaitu kombinasi antara evaporasi dan transpirasi.
- Evapotranspirasi potensial adalah evapotrans-pirasi yang terjadi apabila tersedia cukup air dari presipitasi atau irigasi. Evapotranspirasi potensial sangat pen ting untuk memperkirakan kebutuhan irigasi.
- Evapotranspirasi aktual adalah evapotranspirasi yang terjadi sesungguhnya, yaitu dengan kondisi pemberian air seadanya. Evapotrans-pirasi aktual akan menjadi kecil apabila jumlah air yang tersedia untuk tanaman berkurang.
4. Kondensasi adalah proses perubahan wujud dari bentuk uap air menjadi titik-titik air.
5. Sublimasi adalah perubahan wujud dari gas menjadi bentuk padat, contohnya perubahan uap air menjadi salju.
6. Infiltmsi adalah peresapan air ke dalam tanah melalui pori-pori tanah.
7. Presipitasi adalah segala materi yang dicurahkan dari atmosfer ke permukaan bumi dalam bentuk cair (hujan) maupun padat (salju).
Sekian materi yang diberikan seputar Penjelasan Terlengkap Tentang Pengertian dan Proses Siklus Air (Hidrologi) , semoga dapat membantu dan menambah wawasan para pembaca khusus nya dalam pelajaran Geografi. Semoga artikel ini bermanfaat, sampai bertemu dipostingan selanjutnya…
Artikel Paling Populer :
- Pengertian dan Tahapan Siklus Akuntansi Perusahaan… Pengertian dan Tahapan Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang Beserta Penjelasan Lengkap – Dalam kegiatan ekonomi sampai sekarang ini sering kita dengar dengan siklus akuntansi perusahaan. Yang dimaksud dengan siklus akuntansi perusahaan ialah…
- Pengertian, Susunan, Bagian, Lapisan, Spektrum dan… Pengertian Matahari , Susunan, Struktur Bagian, Lapisan, Spektrum dan Manfaat Matahari Bagi Kehidupan Terlengkap – Matahari adalah bintang yang mempunyai massa yang sangat besar. Karena gravitasinya, matahari menjadi pusat tata surya. Meskipun bukan…
- Pengertian Cuaca dan Iklim Serta Penjelasan… Pengertian Cuaca dan Iklim Serta Penjelasan Unsur-Unsur pada Cuaca dan Iklim Cuaca adalah keadaan atmosfer sehari-hari dan terjadi di daerah yang sempit. Adapun iklim adalah keadaan rata-rata cuaca dalam periode…
- Pengertian Fotosintesis, Fungsi, Proses, Tahapan dan… Pengertian Fotosintesis, Fungsi, Proses, Tahapan dan Faktor Yang Mempengaruhi Fotosintesis Pada Tumbuhan Lengkap – Fotosintesis merupakan suatu proses biokimia pembentukan zat makanan yang dilakukan tumbuhan terutama tumbuhan yang mengandung klorofil atau…
- Pengertian Fotosintesis, Fungsi, Proses, Tahapan dan… Pengertian Fotosintesis, Fungsi, Proses, Tahapan dan Faktor Yang Mempengaruhi Fotosintesis Pada Tumbuhan Lengkap – Fotosintesis merupakan suatu proses biokimia pembentukan zat makanan yang dilakukan tumbuhan terutama tumbuhan yang mengandung klorofil atau…
- Pengertian dan Contoh Perubahan fisika Zat berdasarkan wujudnya dibedakan menjadi tiga jenis yaitu zat padat, zat cair dan zat gas. Zat bisa mengalami perubahan baik itu wujud, warna dan lain sebagainya. Perubahan zat ada dua yaitu perubahan fisika dan perubahan…
- Unsur Nitrogen Definisi Nitrogen Nitrogen merupakan unsur kimia dalam tabel periodik yang mempunyai lambang N dan nomor atom 7. Unsur ini biasanya ditemukan dalam bentuk gas tanpa warna dan bau. Merupakan gas…
- Ikatan Logam : Pengertian, Ciri, Sifat, Dan Proses… Tahukah anda apa yang dimaksud dengan ikatan logam ??? Jika anda belum mengetahuinya anda tepat sekali mengunjungi gurupendidikan.com. Karena pada kesempatan kali ini akan membahas tentang pengertian ikatan logam, ciri-ciri…
- Senyawa – Ciri, Sifat, Pengertian, Macam, Perbedaan,… Senyawa – Ciri, Sifat, Pengertian, Macam, Perbedaan, Rumus, Singkatan, Peranan : Senyawa adalah suatu zat tunggal yang masih bisa diuaraikan menjadi dua unsur atau lebih. Senyawa mempunyai beberapa unsur yang saling…
- Ikatan Ion : Pengertian, Ciri, Dan Syarat… Ikatan Ion : Pengertian, Ciri, Dan Syarat Terjadinya, Beserta Contohnya Lengkap – Tahukah anda apa yang dimaksud dengan ikatan ion ??? Jika anda belum mengetahuinya anda tepat sekali mengunjungi gurupendidikan.com. Karena pada…
- Unsur, Senyawa dan Campuran Setiap hari kita sering menjumpai benda-benda yang mempunyai suatu bentuk, sifat, dan struktur penyusunnya yang beda-beda. Benda-benda tersebut ada yang dibentuk dari gabungan beberapa benda dan ada pula yang tidak…
- Bunyi Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Bunyi? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Bunyi Bunyi merupakan suatu kompresi otomatis atau gelombang longitudinal yang merambat melewati komponen.…
- Macam-macam Daur Biogeokimia Beserta Proses dan Gambar Disebutkan pada postingan sebelumnya tentang Interaksi Antar Ekosistem bahwa, Interaksi menunjukkan adanya hubungan saling memengaruhi yang dinamik antarfaktor biotik serta antara faktor biotik dan abiotik dalam ekosistem. Interaksi antarfaktor abiotik dapat berupa…
- Skifistoma merupakan bagian dari siklus hidup… Skifistoma merupakan bagian dari siklus hidup Aurelia, yang dimana skifistoma... A. Dapat membentuk ovum B. Memiliki alat berupa tentakel C. Merupakan pertumbuhan lebih lanjut dari larva D. Mampu menghasilkan sperma…
- Bagaimana Proses Terjadinya Pelangi? Setelah terjadi hujan, terkadang kita melihat lengkungan cahaya di langit yang terdiri dari berbagai warna. Lengkungan ini kerap disebut pula sebagai pelangi. Nah, kalian penasaran gak gimana cara terbentuknya pelangi ini?…
- Pengertian, Proses dan Perbedaan Transpirasi dan… Pengertian, Proses dan Perbedaan Transpirasi dan Gutasi Pada Tumbuhan Lengkap – Dari awal tumbuhan memang menyerap air melalui akar dan akan kehilangan air melalui daun. Proses penguapan dari tumbuhan ke udara…
- Pengertian Sistem Koloid berdasarkan Sifat dan Jenis Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua zat atau lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi/yang dipecah) tersebar secara merata di dalam zat lain…
- Unsur Oksigen Hai sobat hitung, bagaimana kabarnya? Semoga tetap sehat dan semangat ya… Nah, kali ini kami akan menjelaskan sedikit tentang materi kimia, yaitu mengenai unsur oksigen dan nitrogen. Harus kalian ketahui…
- Pengertian Limbah Padat, Contoh, Dampak dan Cara… Pengertian Limbah Padat, Contoh, Dampak dan Cara Penanganan Limbah Padat Terlengkap –Limbah padat adalah hasil buangan berupa padatan, lumpur ataupun bubur yang berasal dari proses pengolahan. Limbah padat dapat berasal dari kegiatan…
- Apa Pengertian Senyawa Mungkin kalian bingung dengan pengertian dari senyawa dan molekul. Apakah senyawa dan molekul memiliki definisi yang berbeda atau sama? Baiklah kita sekarang akan bahas terlebih dahulu tentang senyawa. Senyawa adalah zat yang…