Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Difusi? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini.
Pengertian Difusi
Difusi merupakan salah satu peristiwa zat yang ada didalam pelarut berpindah atau mengalir, dari bagian yang memiliki konsentrasi tinggi ke bagian yang memiliki konsentrasi rendah.
Proses difusi akan terus terjadi hingga semua zat tersebar secara merata dan seimbang. Proses ini terjadi karena adanya pergerakan partikel suatu zat cair, padat maupun gas.
Faktor yang Mempengaruhi Difusi
1. Ukuran Partikel
Semakin kecil ukuran partikel menyebabkan kecepatan partikel semakin besar.
2. Ketebalan Membran
Semakin tipis membran sel menyebabkan kecepatan difusi semakin besar.
3. Luas Suatu Area
Semakin besar luas area menyebabkan kecepatan difusi semakin besar.
4. Jarak
Semakin dekat jarak antara dua konsentrasi menyebabkan kecepatan difusi semakin besar.
5. Suhu
Ketika suhu semakin tinggi maka partikel akan mendapat energi yang lebih besar untuk bergerak sehingga kecepatan difusinya semakin besar.
Proses Difusi
Proses difusi ini terjadi akibat adanya pergerakan suatu partikel zat dari daerah yang berkonsentrasi lebih tinggi menuju daerah yang berkonsentrasi lebih rendah melewati suatu membran sel.
Syarat agar partikel dapat melalui membran ketika berdifusi ialah ukuran partikel tersebut sangat kecil dan partikel tersebut dapat larut di dalam air dan di dalam lemak.
Proses difusi dapat terjadi pada zat padat, zat cair ataupun zat gas. Proses difusi tidak membutuhkan energi sehingga proses difusi juga disebut sistem transpot pasif.
Pergerakan partikel pada proses difusi berasal dari gerakan acak partikel-partikel zat yang berdifusi.
Permeabilitas membran dalam proses difusi dibedakan menjadi 3, yaitu :
- Impermeabel (Tidak Permeabel) – Membran yang tidak dapat dilalui oleh partikel zat yang terlarut dan air. Contoh: membran karet.
- Permeabel – Membran yang dapat dilalui partikel zat-zat terlarut dan air. Contoh: membran sel pada kentang.
- Semipermeabel – Membran yang tidak dapat dilalui oleh partikel zat terlarut dan hanya dilalui oleh air. Contoh: membran sel pada sitoplasma.
Contoh Difusi
- Pada saat menaburkan garam pada makanan, maka proses difusi yang terjadi pada garam serta makanan yaitu pada saat garam lebur dan merata.
- Pada saat menyemprotkan parfum pada salah satu ruangan, maka aromanya akan langsung menyebar pada seluruh ruangan, sebab parfum mempunyai partikel yang berdifusi pada udara.
- Pada saat akan memberikan tambahan gula pada cairan teh tawar, lama kelamaan cairan teh tersebut akan menjadi manis, hal ini merupakan sebuah proses difusi yang terjadi pada saat gula melebur dan merata dengan cairan teh.
- Konduksi panas, energi sebuah benda yang panas bergerak dari suhu yang tinggi ke suhu yang rendah, sehingga membuat benda lain yang akan menyentuhnya menjadi panas.
Jenis-Jenis Difusi
- Difusi Biasa (Umum) – Difusi ini terjadi pada partikel-partikel yang tidak memiliki polar dan aka terjadi pada sel hidup untuk diambil membran nutrisi.
- Difusi Khusus – Difusi ini terjadi pada sel yang ingin mengambil nutrisi ion hydrolic, sehingga difusi ini membutuhkan protein yang bersifat khusus untuk melewati membran nutrisi.
- Difusi Cair – Jika terjadi perpindahan molekul cairan dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah,
- Difusi Padat – Jika terjadi pada perpindahan molekul padatan dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah,
- Difusi Gas – Ini terjadi perpindahan molekul gas dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah.
Perbedaan dan Persamaan Difusi dan Osmosis
- Osmosis yang berpindah adalah molekul pelarut atau air sedangkan difusi yang berpindah adalah molekul terlarut.
- Osmosis hanya dapat terjadi diantara dua larutan sedangkan difusi dapat terjadi diantara beda zat gas-cair atau padat-cair.
- Osmosis terjadi lebih lambat dan jarak yang penyebaran dekat sedangkan difusi terjadi lebih cepat dan jarak penyebaran luas.
- Osmosis dan difusi sama-sama tidak memerlukan energi eksternal untuk prosesnya karena termasuk transpor pasif.
- Penyebab terjadinya osmosis dan difusi sama-sama karena adanya perbedaan konsentrasi.
Demikianlah penjelasan terlengkap mengenai Difusi : Pengertian, Proses, Jenis, Contoh, Perbedaan & Faktor Yang Mempengaruhinya Lengkap. Semoga bermanfaat dan bisa menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.
Artikel Paling Populer :
- Proses Pembentukan Tulang (Osifikasi) Pada Manusia… Urutan Proses Pembentukan Tulang (Osifikasi) Pada Manusia Secara Lengkap – Jumlah tulang yang menyusun rangka tubuh manusia saat bayi yaitu 270 tulang, Namun setelah dewasa jumlahnya akan berkurang menjadi 206 tulang.…
- Gerak Vertikal ke Atas (GVA) Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Gerak Vertikal ke Atas (GVA)? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Gerak Vertikal ke Atas (GVA) Gerak Vertikal Ke Atas…
- Materi Termodinamika Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Termodinamika? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Termodinamika Kata Termodinamika ini bersalah dari bahasa Yunani yaitu “Thermos” yaitu “Panas” dan…
- Pengertian Sistem Koloid berdasarkan Sifat dan Jenis Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua zat atau lebih di mana partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi/yang dipecah) tersebar secara merata di dalam zat lain…
- Gerak Melingkar Beraturan (GMB) Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Gerak Melingkar Beraturan (GMB)? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Gerak Melingkar Beraturan (GMB) Gerak Melingkar Beraturan (GMB) merupakan salah…
- Pengertian Denudasi, Macam-Macam Penyebab, Proses… Pengertian Denudasi, Macam-Macam Penyebab, Proses dan Dampak Terjadinya Denudasi Lengkap – Dalam geologi, denudasi diartikan sebagai serangkaian proses panjang yang mengakibatkan pengikisan permukaan Bumi dan berujung pada berkurangnya ketinggian dan relief…
- Pengertian Sublimasi, Tujuan Sublimasi dan Contoh Sublimasi Pengertian Sublimasi, Tujuan Sublimasi dan Contoh Sublimasi Secara Lengkap Dalam suatu zat kimia terjadi berbagai proses, seperti padat menjadi cair, cair menjadi padat, cair menjadi gas, gas menjadi padat dan…
- Pengertian dan Contoh Perubahan fisika Zat berdasarkan wujudnya dibedakan menjadi tiga jenis yaitu zat padat, zat cair dan zat gas. Zat bisa mengalami perubahan baik itu wujud, warna dan lain sebagainya. Perubahan zat ada dua yaitu perubahan fisika dan perubahan…
- Bunyi Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Bunyi? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Bunyi Bunyi merupakan suatu kompresi otomatis atau gelombang longitudinal yang merambat melewati komponen.…
- Pengertian dan Fase Pembelahan Biner Pada Bakteri Terlengkap Pengertian dan Fase Pembelahan Biner Pada Bakteri Terlengkap – Pembelahan biner pada bakteri merupakan proses reproduksi ataupun perkembangbiakan dengan cara aseksual atau sering disebut dengan vegetatif (tak kawin) yaitu dengan melakukan…
- Ciri-ciri Zat Berdasarkan Wujudnya Mungkin anda sudah tahu bagaimana bentuk batu, air dan udara yang ada di dalam balon. Berdasarkan wujudnya zat dibagi menjadi 3 jenis, yakni zat padat, zat cair dan zat gas. Bagaimana ciri-ciri zat…
- Unsur-Unsur Radioaktif Kali ini kami akan membahas tentang unsur-unsur radioaktif pelajaran kimia. Yuk, kita pelajari bersama-sama. Jenis Sinar Radioaktif Unsur radioaktif ialah unsur yang mempunyai inti atom tidak stabil dan bisa memancarkan sinar alfa, sinar…
- Perubahan Wujud Zat Materi atau zat dikelompokan menjadi zat tunggal (murni) dan campuran. Zat murni terdiri dari unsur dan senyawa. unsur merupakan zat murni yang paling sederhana. Sedangkan senyawa gabungan dari dua atau…
- Plastida Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Plastida? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Plastida Plastida merupakan salah satu organel yang begitu dinamis serta mampu membelah, tumbuh,…
- Pengertian Sel Hewan, Bagian-Bagian Sel Hewan Dan… Pengertian Sel Hewan, Bagian-Bagian Sel Hewan Dan Fungsinya Lengkap – Sel hewan adalah sel eukariotik yang ada pada semua hewan. Pada umumnya, sel hewan merupakan sebuah bagian organel paling kecil yang…
- Pengertian, Rumus, Kapasitas dan Perpindahan Kalor… Pengertian, Rumus, Kapasitas dan Perpindahan Kalor Dan Kalor Jenis Terlengkap – Kalor yaitu salah satu bentuk energi yang bisa berpindah dari satu benda ke benda yang lainnya karena adanya suatu…
- Pengertian Teori Tumbukan dan Faktor-Faktor yang… Reaksi kimia terjadi ketika partikel-partikel zat yang bereaksi (pereaksi) saling bertumbukan. Namun, tidak semua tumbukan yang terjadi akan menghasilkan zat baru. Zat baru dapat dihasilkan dari tumbukan yang berlangsung sempurna.…
- Lisosom Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Lisosom? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Lisosom Lisosom pertama kali ditemukan pada tahun 1950 oleh seorang ilmuwan bernama Cristian De…
- Pengertian Akulturasi, Penyebab, Bentuk, Dampak dan… Pengertian Akulturasi, Penyebab, Bentuk, Dampak dan Contoh Akulturasi Menurut Para Ahli Lengkap – Akulturasi adalah suatu proses sosial yang timbul saat suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur…
- Materi Osmosis Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Osmosis? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Osmosis Osmosis merupakan salah satu perpindahan molekul pelarut melalui selaput semipermiabel dari bagian…