Pengertian Komunisme, Sejarah, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Komunisme Lengkap – Komunisme adalah ideologi yang berkenaan dengan filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang tujuan utamanya terciptanya masyarakat komuni s dengan aturan sosial ekonomi berdasarkan kepemilikan bersama alat produksi dan tidak adanya kelas sosial, uang dan negara.
Negara dengan sistem pemerintahan komunisme, maka diharuskan setiap individu tunduk pada kehendak partai, negara dan bangsa. Orang yang menganut ideologi komunisme disebut dengan komunis (negara = negara komunis). Komunisme sering juga disebut dengan Marxisme karena orang yang memperkenalkan komunisme yatu Karl Marx.
Sejarah Komunisme
Kemunculan awal aliran komunisme berasal dari Jerman dan orang yang memperkenalkannya adalah Karl Marx. Alasan Karl Marx memperkenalkan ideologi komunisme diduga kuat karena dari segi industri terjadinya kesenjangan ekonomi yang sangat tampak, sehingga ia menganggap orang yang berkuasa secara ekonomi menghisap bagian manusia lain tanpa mengenal batas prikemanusiaan. Karl Marx bercita-cita untuk menciptakan masyarakat tanpa kelas yang tidak terobsesi oleh kerja semata dan juga ingin menciptakan masyarakat yang tidak mengenal Tuhan. Salah satu karya besar Karl Marx yang memicu timbulnya komunisme yaitu “Manifesto Komunis (1848)” dan “Das Kapital (1867)”.
Seiiring berjalannya waktu, pengaruh Komunisme yang diperkenalkan Karl Marx semakin berkembang. Puncak kebangkitan dari komunisme terjadi di Rusia (Bolshevik), 7 November 1917. Masa ini merupakan masa awal berdirinya Uni Soviet, dimana terbentuknya Komunisme Internasional (Komintern).
Komunisme internasional ini merupakan sebuah bentuk komunisme yang cakupannya internasional. Tujuan dibentuknya komunisme internasional yaitu agar setiap orang di seluruh dunia menjadi komunis, sehingga seluruh dunia menjadi tak bernegara. Namun setelah perang dunia ke 2, popularitas komunisme mulai terlihat menurun, hingga pada akhir perang dingin (Revolusi 1989) yang menyebabkan kejatuhan komunisme dan pembubaran Uni Soviet pada tahun 1991. Sejak saat itu, harapan terbentuknya komunisme internasional tidak terlihat lagi. Meskipun begitu hingga tahun 2005, masih ada beberapa negara yang menganut paham komunisme, diantaranya seperti China, Vietnam, Korea Utara, Laos, dan Kuba.
Ciri-Ciri Komunisme
Adapun ciri-ciri komunisme diantaranya yaitu:
Komunisme bersifat atheis dengan berdasarkan pada logika, sehingga mereka tidak mengimani keberadaan tuhan. Keberadaan Tuhan dan agama dianggap akan mempengaruhi masyarakatnya sehingga hal tersebut ditolak komunis.
Komunisme tidak memandang manusia sebagai individu, melainkan memandangnya sebagai masyarakat. Sehingga setiap orang dianggap sama, kerja keras dan usaha yang dilakukan seorang individu tidak akan membuatnya lebih unggul daripada individu lain.
Semuanya milik rakyat dan dikuasai oleh pemerintah. Artinya pemerintah memiliki kekuasaan tertinggi dalam paham komunisme.
Dari segi politik, komunisme menganut sistem politik satu partai, yaitu partai komunis.
Untuk mewujudkan paham komunisme tersebar, maka dibutuhkan pelenyapan dari paham kapitalisme dengan cara revolusi. Selama masa revolusi, pemerintah dan diktator diperlukan untuk mencapai tujuannya.
Komunisme merupakan paham yang menganggap bahwa revolusi harus dilakukan secara terus menerus hingga menguasai seluruh dunia.
Kelebihan dan Kekurangan Komunisme
Kelebihan Komunisme
Adapun kelebihan komunisme diantaranya yaitu:
- Semua orang dianggap sama, sehingga tidak ada yang merasa lebih unggul.
- Lebih mudah mengendalikan pengangguran, inflasi, dan keburukan ekonomi. Hal ini dikarenakan pemerintah memiliki kekuasaan penuh dalam segala hal.
- Jarang terjadi krisis.
Kekurangan Komunisme
Adapun kekurangan komunisme, diantaranya yaitu:
- Tidak adanya kepercayaan terhadap Tuhan.
- Mengurangi motivasi individu untuk menjadi lebih baik, karena apapun usaha mereka, tetap saja kedudukannya akan sama dengan orang lain.
- Monopoli pemerintah dapat merugikan masyarakat.
- Masyarakat tidak memiliki kebebasan.
- Hak Asasi Manusia (HAM) tidak dihargai.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Pengertian Komunisme, Sejarah, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Komunisme Lengkap . Semoga postingan ini bermanfaat.
Artikel Paling Populer :
- Sejarah Lengkap BPUPKI, Pengertian, Tujuan, Anggota,… Sejarah Lengkap BPUPKI, Pengertian, Tujuan, Anggota, Tugas dan Sidang BPUPKI – Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau disingkat dengan BPUPKI (Dokuritsu Junbii Chosakai) merupakan suatu badan yang dibentuk pemerintah pendudukan…
- Imperialisme Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Imperialisme? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Imperialisme Imperialisme bersumber dari kata Latin yakni “Imperare” yang memiliki arti memerintah. Hak…
- Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang,… Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang Demokrasi Terpimpin, Ciri-Ciri Demokrasi Terpimpin dan Dampak Demokrasi Terpimpin Di Indonesia –Demokrasi Terpimpin atau Demokrasi Terkelola adalah sebuah pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otakrasi. Pemerintah negera dilegitmasi oleh pemilu yang…
- Sistem Pemerintahan Semipresidensial Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Sistem Pemerintahan Semipresidensial? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Sistem Pemerintahan Semipresidensial Pada sistem pemerintahan presidensial pula ada wakil presiden,…
- Pengertian Periodisasi, Tujuan, Manfaat, Konsep dan… Pengertian Periodisasi, Tujuan, Manfaat, Konsep dan Contoh Periodisasi Sejarah Lengkap – Periodisasi merupakan pembabakan dalam sejarah. Pada umumnya periodisasi sejarah didasarkan pada suatu kejadian yang bersifat aktual atau pada momen tertentu.…
- Sistem Pemerintahan – Pengertian, Kritikan,… Sistem Pemerintahan – Pengertian, Kritikan, Penganut, Kabinet, Pengaruh, Satu Kamar : Untuk hal ini berbeda dengan sistem pemerintahan dua kamar atau bikameral, sistem pemerintahan satu kamar ialah sistem pemerintahan yang hanya…
- NKRI Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah NKRI? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian NKRI NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) merupakan suatu negara kesatuan yang berupa republik…
- Pengertian Demokrasi Liberal, Ciri, Negara Yang… Pengertian Demokrasi Liberal, Ciri, Negara Yang Menganut, Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi Liberal Lengkap – Demokrasi liberal atau demokrasi kontitusional adalah sistem politik yang menganut kebebasan individu. Secara umum, demokrasi liberal adalah…
- Pengertian Kolonialisme, Tujuan, Macam dan Dampak… Pengertian Kolonialisme, Tujuan, Macam dan Dampak Kolonialisme Terlengkap – Kolonialisme atau Penjajahan adalah suatu sistem di mana suatu negara menguasai rakyat dan sumber daya negara lain namun masih tetap berhubungan dengan…
- Pengertian Geopolitik – Sejarah, Indonesia, Wawasan,… Pengertian Geopolitik – Sejarah, Indonesia, Wawasan, Kedudukan, Fungsi, Tujuan, Latar Belakang, Contoh, Para Ahli : Adalah metode analisis kebijakan luar negeri yang berusaha untuk memahami, memprediksi dan menjelaskan perilaku politik internasional dalam variabel geografis. Pengertian Geopolitik Geopolitik dapat diartikan sebagai sebuah kebijakan politik…
- Pengertian Revolusi Industri: Ciri-ciri, Sejarah,… Pengertian revolusi industri – Kalau ngomongin revolusi industri, kamu mungkin sudah sering mendengarnya. Baik dari televisi, media sosial, atau di sekolah. Nah, biasanya apa sih yang pertama kali muncul di pikiran kamu saat…
- Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang,… Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang Demokrasi Terpimpin, Ciri-Ciri Demokrasi Terpimpin dan Dampak Demokrasi Terpimpin Di Indonesia – Demokrasi Terpimpin atau Demokrasi Terkelola adalah sebuah pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otakrasi. Pemerintah negera dilegitmasi oleh pemilu yang meskipun…
- Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan… Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan Teori Badan Hukum Menurut Para Ahli Lengkap – Badan hukum adalah organisasi atau perkumpulan yang didirikan dengan akta yang otentik dan dalam hukum diperlakukan…
- Pengertian Periodisasi, Tujuan, Manfaat, Konsep dan… Pengertian Periodisasi, Tujuan, Manfaat, Konsep dan Contoh Periodisasi Sejarah Lengkap – Periodisasi merupakan pembabakan dalam sejarah. Pada umumnya periodisasi sejarah didasarkan pada suatu kejadian yang bersifat aktual atau pada momen tertentu.…
- Pengertian BUMS, Tujuan, Fungsi, Ciri, Jenis dan… Pengertian BUMS, Tujuan, Fungsi, Ciri, Jenis dan Kelebihan dan Kekurangan Serta Contoh BUMS Terlengkap – Badan Usaha Milik Swasta atau BUMS adalah badan usaha yang didirikan dan mendapatkan modal dari…
- Penjelasan Lengkap Keragaman Ideologi Dan Munculnya… Pada awal abad ke-20 dalam sejarah Indonesia dikenal sebagai Periode Kebangkitan Nasional. Pertumbuhan kesadaran yang menjiwai proses itu menurut bentuk manifestasinya sudah melalui langkah-langkah yang wajar, yakni mulai dari lahirnya ide emansipasi…
- Pengertian NATO, Tujuan, Sejarah dan Anggota NATO… Pengertian NATO, Tujuan, Sejarah dan Anggota NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) Lengkap – NATO (North Atlantic Treaty Organization) atau dalam bahasa Indonesia berarti Pakta Pertahanan Atlantik Utara, dalam bahasa Perancis…
- Pengertian Ilmu Politik – Pendekatan, Hubungan,… Pengertian Ilmu Politik – Pendekatan, Hubungan, Aspek, Konsep, Kekuasaan, Para Ahli : Ilmu politik adalah ilmu yang mempelajari politik atau politics atau kepolitikan. Politik adalah usaha menggapai kehidupan yang baik. Di Indonesia kita…
- Pengertian Demokrasi Liberal, Ciri, Negara Yang… Pengertian Demokrasi Liberal, Ciri, Negara Yang Menganut, Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi Liberal Lengkap – Demokrasi liberal atau demokrasi kontitusional adalah sistem politik yang menganut kebebasan individu. Secara umum, demokrasi liberal adalah…
- Pengertian Sistem Ekonomi Tradisional, Sejarah,… Pengertian Sistem Ekonomi Tradisional, Sejarah, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Tradisional Lengkap – Sistem Ekonomi Tradisional adalah sistem ekonomi dimana kegiatan ekonomi dilakukan dengan tujuan memenuhi kebutuhan hidup menggunakan kebiasaan…