Flowchart Adalah

Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai Flowchart? Oke, mari simak penjelasan secara lengkapnya dibawah ini ya.

Pengertian Flowchart

Flowchart adalah salah satu penyajian yang sistematis tentang proses dan logika dari kegiatan, penanganan suatu informasi atau penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program.

Flowchart menolong analis dan programmer untuk dapat memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam pengoperasian.

Flowchart biasanya untuk mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya masalah yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut. Flowchart diasumsikan sebagai salah satu cara sebuah penyajian dari suatu algoritma.

Dalam perancangan suatu flowchart sebenarnya tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak (pasti). Hal ini dapat didasari oleh flowchart (bagan alir) adalah sebuah gambaran dari hasil pemikiran dalam menganalisa suatu permasalahan dalam komputer.

Karena setiap analisa akan menghasilkan suatu hasil yang bervariasi antara satu dan lainnya. Kendati begitu secara garis besar setiap perancangan flowchart akan selalu terdiri dari tiga bagian, yaitu input, proses dan output.

Flowchart juga memiliki simbol – simbol yang mempunyai arti sendiri – sendiri dalam proses membangun sistem. Sebagai suatu analis sistem, flowchart ini dijadikan sebagai dasar untuk bisa mengajukan sebuah program kepada programmer atau developer.

Berdasarkan flowchart tersebut, programmer juga mampu membaca dan membuat program sesuai dengan permintaan analis sistem.


Pengertian Flowchart Menurut Para Ahli

1. Jogiyanto

Flowchart ialah suatu diagram yang dapat menampilkan flow di dalam rancangan atau metode sistem secara logika.


2. Krismiaji

Flowchart ialah suatu cara logis yang digunakan untuk dapat mendeskripsikan bagian sistem informasi secara jelas, tepat dan logis.


3. Sariadin Siallagan

Flowchart ialah suatu diagram alir yang dapat menerapkan tanda untuk menyempurnakan suatu persoalan.


4. Pahlevy (2010)

Flowchart (bagan alir) merupakan sebuah gambaran dalam bentuk diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan suatu arah alur program tersebut.


5. Indrajani (2011)

Flowchart yaitu salah satu gambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urutan prosedur suatu program.


Tujuan Flowchart

Tujuan dari flowchart adalah untuk dapat menggambarkan suatu tahapan penyelesaian terhadap suatu masalah secara sederhana, terurai, rapih dan jelas yang dapat menggunakan simbol-simbol yang standar.

Berikut selengkapnya tujuan Flowchart diantaranya yaitu :

  • Menggambarkan suatu tahapan penyelesaian pada masalah .
  • Secara sederhana, terurai, rapi dan jelas.
  • Menggunakan simbol-simbol yang standar.

Fungsi Flowchart

1. Planing Project Baru

Saat anda akan memulai untuk merancang suatu project, maka hal berikutnya yang bisa Anda lakukan ialah membagi proyek tersebut ke dalam suatu bentuk flowchart. agar dapat membantu Anda dalam merancang beberapa tahap-tahap yang menyangkut keputusan bersama.


2. Mengatur Alur Kerja

Untuk dapat mengatur alur kerja flowchart ialah suatu tekhnik yang sangat penting dilakukan. Karena, flowchart berfungsi dalam menentukan suatu integritas dari prosedur tersebut, yaitu dapat membuat hasil yang sangat berkualitas berdasarkan langkah-langkah yang ada.


3. Memodelkan Prosedur Bisnis

Prosedur bisnis yakni bukan hanya berhubungan dengan suatu profit, selain dari pada itu suatu rangkaian tugas baik itu yang mudah sampai yang sulit juga termasuk kedalam prosedur bisnis tersebut.

Tujuan dari pemodelan flowchart ini bisa dilaksanakan untuk mendapatkan hasil yang stabil dan dapat juga direncanakan.


4. Dokumentasi Setiap Proses

Dalam menyelesaikan sebuah proyek yang dibutuhkan suatu dokumentasi sebuah proses. Dengan hal itu, flowchart bisa juga menjadi alat yang bagus untuk terpenuhnya tujuan yang diinginkan.

Jika kita membandingkan dengan membuat suatu dokumen disetiap proses dengan suatu narasi dan mengelompokan ke dalam bagan flowchart, maka memakai flowchart adalah sesuatu hal yang sangat efisien jika dibanding dengan pembuatan suatu narasi.


5. Menjelaskan Algoritma

Umumnya, sebelum menyampaikan suatu proyek yang akan di bangun kedalam program, para sistem planer lebih awal menentukan algoritma untuk bisa menjadikan proyek tersebut memaikai SDL .

SDL (Specification and Description Language) adalah suatu spesifikasi language yang dipakai untuk dapat menjelaskan perilaku dari sistem yang ada. Karena, flowchart memberikan berbagai simbol atau gambar yang uniqe yang dapat digunakan untuk bisa memposisikan sistem yang akan dibangun.

Selain dari pada itu, flowchart juga dapat memberikan sumber daya yang dapat dipakai untuk memecahkan suatu masalah.


6. Memprediksi Proses

Biasanya, flowchart ini bisa dipakai untuk dapat memprediksi kerusakan yang terjadi dalam setiap prosedur bagan Flowchart dapat membantu Anda utnuk memecahkan permasalahan dengan teknik memetakan setiap proses dari kedalam bagian-bagian yang lebih detail,lalu memeriksa langkah mana yang tidak berfungsi atau perlu dilakukan suatu perbaikan.


Jenis-Jenis Flowchart

  1. Flowchart Sistem (System Flowchart)
  2. Flowchart Flowchart Dokumen (Document Flowchart)
  3. Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)
  4. Flowchart Program (Program Flowchart)
  5. Flowchart Proses (Process Flowchart)

Keterangannya :

1. Flowchart Sistem (System Flowchart)

Flowchart Sistem adalah salah satu bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan dapat menjelaskan urutan dari prosedur yang ada dalam sistem.

Flowchart Sistem ini terdiri dari data yang mengalir melalui sistem dan suatu proses yang mentransformasikan data tersbeut. Data dan proses dalam flowchart sistem ini dapat digambarkan secara online atau offline.


2. Flowchart Dokumen (Document Flowchart)

Flowchart Dokumen(document flowchart) atau disebut juga sebagai bagan alir formulir (form flowchart) atau paperwork flowchart adalah salah satu bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusannya. Bagan alir dokumen ini dapat menggunakan simbol yang sama dengan yang digunakan di dalam bagan alir sistem.


3. Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)

Flowchart skematik (schematic flowchart) adalah salah satu bagan alir yang mirip dengan bagan alir sistem, yaitu untuk dapat menggambarkan prosedur di dalam sistem. Perbedaannya yaitu bagan alir skematik selain menggunakan simbol bagan alir sistem, juga dapat menggunakan gambar komputer dan peralatan lainnya yang digunakan.

Maksud penggunaan gambar tersebut yaitu untuk bisa memudahkan komunikasi pada orang yang kurang paham dengan simbol bagan alir. Penggunaan gambar tersebut memudahkan untuk dapat dipahami, namun sulit dan lama menggambarnya.


4. Flowchart Program (Program Flowchart)

Flowchart program (program flowchart) adalah salah satu bagan alir yang menjelaskan secara rinci langkah dari proses program. Bagan alir program ini dibuat dari derivikasi bagan alir sistem.

Flowchart ini juga dapat terdiri dari dua macam, yaitu bagan alir logika program (program logic flowchart) dan bagan alir program komputer terinci (detailed computer program flowchart).

Bagan alir logika program digunakan untuk bisa menggambarkan setiap langkah dalam program komputer secara logika. Bagan alir logika program ini dapat dipersiapkan oleh analis sistem.


5. Flowchart Proses (Process Flowchart)

Flowchart Proses merupakan salah satu teknik penggambaran rekayasa suatu industrial yang dapat memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam suatu prosedur atau sistem.

Baca Juga :  7 Osi Layer

Flowchart Proses digunakan oleh perekayasa suatu industrial dalam mempelajari dan mengembangkan proses manufacturing.


Perbedaan antara DFD dan Flowchart

  • DFD berguna untuk bisa menunjukan alur data pada system sedangkan pada flowchart system menunjukan alur kerja system atau berbagai prosedur yang ada pada sebuah sistem.
  • Proses dari DFD ini dilakukan bersamaan atau parallel sedangan pada flowchart alurnya berurutan.
  • Tidak ada Looping pada DFD sedangkan pada flowchart kebalikannya yakni ada Looping (perulangan).
  • Pada DFD tidak ada proses perhitungan sedangan pada flowchart ada.

Keuntungan Penggunaan Flowchart

Berikut beberapa keuntungan dalam penggunaan Flowchart (Diagram Alir) antara lain sebagai berikut :

  • Sebagai suatu Dokumentasi Prosedur Kerja dalam ISO.
  • Sebagai pedoman untuk dapat menjalankan Operasional.
  • Sebagai pedoman untuk dapat melakukan pelatihan terhadap Karyawan baru.
  • Sebagai benchmark atau patokan.
  • Sebagai Peta kerja untuk bisa mencegah terjadi kehilangan arah.
  • Untuk dapat mempermudah pengambilan keputusan.

Simbol-Simbol Flowchart (Diagram Alir)

1. Simbol Mulai atau Awal atau Selesai atau Akhir (Start atau End)

Simbol Start dan End ini biasanya dilambangkan dengan Oval, Lingkaran ataupun Kotak yang sudutnya dibulatkan.


2. Simbol Proses atau Kegiatan (Process)

Simbol untuk Proses atau Langkah atau suatu kegiatan yang akan dilakukan pada umumnya berbentuk Kotak Persegi Panjang (rectangle).

√ Flowchart : Pengertian, Fungsi, Simbol, Jenis - Jenis, dan Simbolnya Terlengkap


3. Simbol Kondisional atau Keputusan (Conditional or Decision)

Simbol Kondisional atau Keputusan biasanya ini dilambangkan dengan Kotak yang berbentuk Diamond (Rhombus) yang pada umumnya akan mempunyai Output (keluaran) seperti Ya atau Tidak, Benar atau Salah.


4. Simbol Arah Aliran (Flow)

Simbol Arah Aliran Proses yang dilambangkan dengan Panah (Arrow) dengan anak panahnya menuju ke proses selanjutnya.


5. Simbol Masukan atau  Keluaran (Input atau Output)

Simbol untuk dapat menunjukan Masukan dan Keluaran Data (Input dan Output) dilambangkan dengan Kotak yang berbentuk Jajaran genjang (Parallelogram).


Demikianlah penjelasan mengenai Flowchart : Pengertian, tujuan, Fungsi, Jenis & Simbolnya Lengkap. Semoga bermanfaat dan dapat menambah ilmu pengetahuan bagi para pencari ilmu. Terima Kasih.