Pengertian dan Contoh Besaran Pokok dan Turunan

Berdasarkan asal satuannya besaran aecara fisika dibagi menjadi dua yaitu besaran pokok dan besaran turunan. Apa itu besaran pokok dan turunan? 

Besaran pokok adalah besaran yang satuannya didefinisikan tersendiri, telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak dapat dijabarkan dari besaran lain. Macam-macam besaran pokok: panjang, massa, waktu, suhu, arus listrik, intensitas cahaya, dan jumlah zat. 

Sedangkan Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan atau dijabarkan dari besaran pokok. Contoh besaran turunan dapat dilihat pada tabel berikut.

Selain pada tabel di atas, masih banyak sekali contoh besaran turunan yang lain. Untuk contoh besaran turunan yang lain, silahkan baca postingan Mafia Online yang berjudul “56 contoh besaran turunan dan satuannya“. Sekarang kembali ke tabel besaran turuna di atas, kenapa semua besaran yang ada dalam tabel di atas disebut sebagai besaran turunan? Karena semua besaran tersebut diturunkan dari besaran pokok. Misalnya besaran turunan luas, yang diturunkan dari dua besaran pokok panjang. Besaran turunan kecepatan, diturunkan dari besaran pokok panjang dan besaran pokok waktu. Begitu juga dengan besaran turunan usaha yang diturunkan dari besaran pokok massa, panjang dan waktu.

Pernah Ada seorang siswa yang bertanya “kenapa volume termasuk besaran turunan?” Karena besaran turunan volume diturunkan dari besaran pokok panjang. Masih ingatkah Anda dengan rumus mencari volume suatu bangun ruang? Misalkan untuk mencari volume kubus maka digunakan rumus: Volume kubus = sisi x sisi x sisiSisi itu merupakan besaran pokok panjang dengan satuan meter.

Selain besaran pokok dan turunan, besaran juga dapat dibedakan berdasarkan arahnya yaitu besaran vektor dan besaran skalar

Baca Juga :  Bunyi Hukum Kepler I , II, III dan Kelajuan Satelit Mengorbit Planet