Pembelajaran Kooperative atau Cooperartive Learning merupakan suatu metode pembelajaran atau strategi belajar mengajar yang menekannkan pada sikap atau perliaku bersama dalam bekerja dengan kata lain pembelajaran dilakukan dengan membuat sejumlah kelompok dengan jumlah peserta didik 2-5 anak yang bertujuan untuk saling memotivasi antar anggotanya untuk saling membantu agar tujuan dapat tercapai secara maksimal.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang pengertian dari Cooperative Learning berikut ini merupakan pendapat para ahli tentang definisi pembelajaran Kooperative.
Cooperartive Learning menurut Slavin adalah model pembelajaran yang mengajak siswa belajar bersama, saling menyumbangkan pikiran dan bertanggung jawan terhadap pencarian hasil belajar secara individu dan kelompok.
Cooperartive Learning menurut Damon dan Phelps adalah suatu model pembelajaran yang menerapkan interaksi kelompok teman sebaya.
Cooperartive Learning menurut Eggen dan Kauchak adalah sebuah kelompok strategi pengajaran yang melibatkan siswa bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama.
Cooperartive Learning menurut Sunal dan Hans adalah suatu pembelajaran dengan menggunakna cara pendekatan atau strategi khusus untuk memberi dorongan kepada peserta didik agar bekerja sama selama proses pembelajaran.
Cooperartive Learning menurut Stahl adalah metode pembelajaran yang dapat meningkatkan belajar siswa lebih baik dan meningkatkan sikap tolong menolong dalam perilaku sosial.
Cooperartive Learning menurut Djajadisastra adalah suatu metode belajar kelompok, yaitu murid atau siswa disusun berdasarkan kelompok waktu menerima pelajaran atau mengerjakan soal dan tugas-tugas.
Sedangkan menurut Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas) 2003, mengatakan bahawa Cooperartive Learning merupakan strategi pembelajaran melalui kelompok kecil sisiwa yang saling bekerja sama dalam memaksimalkana kondisi belajar untuk mencapai tujuan belajar.
Model Evaluasi Cooperartive Learning
Terdapat tiga model evaluasi dalam pembelajaran kooperative (Cooperative Learning), ketiga model evaluasi tersbut adalah :
- Model Evaluasi Kompetisi
Dengan menggunakan sistem ini, maka sudah jelas akan menanamkan jiwa kompetitif antar siswa. Karena siswa dipacu untuk menjadi lebih baik dari teman-teman dikelasnya. Sehingga dengan model pembelajaran ini siswa yang anggap melebihi rata-rata nilai dikenal maka dianggap sebagai siswa berprestasi. Sedangkan siswa yang dibawah rata-rata dianggap sebagai siswa tidak berprestasi atau gagal.
- Model Evaluasi Individual
Berbeda dengan model evaluasi kompetisi, pada model evaluasi individual siswa belajar melalui pendekatan dan kecepatan sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki sendiri. Peserta didik tidak bersaing dengan siswa lainnya, melainkan bersaing dengan dirinya sendiri. Jika pada model evaluasi beljar guru menetapkan penilaian peringkat, pada model individual guru menetapkan standar untuk setiap murid.
- Model Evaluasi Cooperative Learning
Pada sistem ini menganut pemahaman homohimini soclus. yaitu menekankan untuk saling bergantung pada lainnya. Pada model sistem ini kerjasama merupakan kebutuhan yang sangat penting. Penilaian pada sistem cooperative learning diantaranya adalah tanggung jawab pribadi dan kelompok. Jadi siswa mendapatkan nilai pribadi dan nilai kelompok.
Model pembelajaran kooperatif dikembangkan untuk mencapai setidak-tidaknya tiga tujuan pembelajaran yaitu Hasil belajar akademik, penerimaan terhadap perbedaan individu, dan pengembangan keterampilan sosial.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Pengertian Cooperative Learning atau Pembelajaran Kooperative. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Artikel Paling Populer :
- 11 Pengertian Aplikasi dan Klasifikasi Aplikasi… Pendapat Para Ahli Tentang Pengertian Aplikasi dan Klasifikasi Aplikasi Terlengkap Dengan berkembangnya teknologi di era modern saat ini, pembaca PelajaranSekolahOnline pasti sudah tidak asing lagi dengan kata aplikasi. Apalagi untuk para pengguna…
- Pengertian Dumping, Tujuan dan Jenis-Jenis Dumping… Pengertian Dumping, Tujuan dan Jenis-Jenis Dumping Menurut Para Ahli Lengkap – Dumping adalah penetapan harga ekspor barang yang lebih rendah dibandingkan harga jual produk yang sama di dalam negerinya atau…
- Pengertian Produktivitas Kerja, Pengukuran dan… Pengertian Produktivitas Kerja, Pengukuran dan Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Kerja Lengkap – Produktivitas kerja adalah kemampuan karyawan dalam berproduksi dibandingkan dengan input yang digunakan, seorang karyawan bisa dikatakan produktif jika ia…
- Rubrik Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Rubrik? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Rubrik Rubrik merupakan suatu ruangan yang ada pada surat kabar yang memuat isi…
- Kelas Maya Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai Kelas Maya? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Kelas Maya Kelas Maya (Virtual Class) merupakan lingkungan belajar yang diadakan tanpa tatap…
- Pengertian Diskusi, Jenis-Jenis, Unsur-Unsur… Pengertian Diskusi, Jenis-Jenis Diskusi, Macam-Macam Diskusi, Unsur-Unsur Diskusi, Tujuan dan Manfaat Diskusi Terlengkap – Diskusi adalah salah satu bentuk kegiatan untuk bertukar pikiran atau gagasan yang dilakukan oleh 2 orang atau lebih dengan…
- 12 Pengertian Gerak dan Macam-Macam Gerak Menurut… Mengetahui Pendapat Para Ahli Tentang Definisi Gerak dan Macam-Macam Gerak Gerak merupakan sebuah keadaan yang digunakan untuk menggambarkan suatu perpindahan yang terjadi pada suatu benda terhadap benda lainnya. Sedangkan suatu…
- Pengertian Rubrik – Tujuan, Jenis, Isi, Macam,… Pengertian Rubrik – Tujuan, Jenis, Isi, Macam, Langkah, Manfaat, Contoh, Para Ahli : Rubrik merupakan panduan penilaian yang menggambarkan kriteria yang diinginkan guru dalam menilai atau memberi tingkatan dari hasil pekerjaan…
- Pengertian Komunikasi Bisnis, Tujuan, Fungsi, Unsur… Pengertian Komunikasi Bisnis, Tujuan, Fungsi, Unsur dan Bentuk Komunikasi Bisnis Menurut Para Ahli Terlengkap – Secara umum, Komunikasi bisnis adalah pertukaran gagasan dan informasi yang memiliki tujuan tertentu yang disajikan secara…
- Pengertian Wacana menurut Para Ahli, Jenis-Jenis… Pengertian Wacana menurut Para Ahli, Jenis-Jenis Wacana Dan Contoh Wacana Lengkap – Wacana adalah reretan kalimat yang saling berkaitan dan menghubungkan proposisi yang satu dengan lain dalam kesatuan makna antar bagian di dalam…
- Pengertian Ekstrakurikuler Menurut Para Ahli Kali ini akan membahas mengenai Realitas Sosial. Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Ekstrakurikuler? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Ekstrakurikuler Menurut Para Ahli 1. Usman…
- Pengertian, Tujuan, Karakteristik, Jenis dan Cara… Pengertian, Tujuan, Karakteristik, Jenis dan Cara Membaca Intensif Terlengkap – Membaca Intensif adalah kegiatan membaca yang dilakukan secara seksama, telaah, teliti dan penanganan terperinci yang dilakukan pembaca pada suatu bacaan yang…
- Pengertian Manajemen Persediaan, Tujuan, Fungsi dan… Pengertian Manajemen Persediaan, Tujuan, Fungsi dan Metode Pendekatan Manajemen Persediaan Lengkap – Manajemen Persediaan (Inventory Management) adalah salah satu bagian dalam manajemen operasional dan manajemen produksi. Manajemen persediaan juga dapat diartikan…
- Pengertian Sanggar, Jenis, dan Contoh Olahraga yang… Secara umum, sanggar bisa diartikan sebagi tempat yang digunakan oleh suatu komunitas untuk melakukan kegiatan tertentu. Kegiatan-kegiatan tersebut beragam. Hal itu sekaligus menjadi pembeda antara jenis sanggar yang satu dengan…
- Diskusi Adalah Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Diskusi? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Diskusi Diskusi merupakan salah satu pertukaran pikiran, gagasan dan pendapat antara 2 (dua)…
- Pengertian Kompetensi Kompetensi adalah karakteristik dasar dari seseorang yang memungkinkan mereka mengeluarkan kinerja superior dalam pekerjaannya. Menurut Trotter dalam Saifuddin “2004” mendefinisikan bahwa seorang yang berkompeten ialah orang yang dengan keterampilannya mengerjakan…
- 44 Definisi Kepemimpinan Menurut Para Ahli 44 Pengertian Kepemimpinan Menurut Para Ahli (Bahas Lengkap) – Kebanyakan orang masih cenderung mengatakan bahwa pemimpin yang efektif memiliki sifat tertentu atau karakteristik penting, misalnya, pandangan ke depan, intensitas, daya persuasi dan karisma. Dan…
- Pengertian Manajemen Strategi, Tujuan, Fungsi dan… Pengertian Manajemen Strategi, Tujuan, Fungsi, Manfaat, Proses dan Tahapan Manajemen Strategi Menurut Para Ahli Lengkap – Manajemen Strategi atau Strategic Management adalah keputusan dan tindakan yang dapat digunakan untuk menformulasikan serta…
- Pengertian Rubrik, Syarat, Jenis, Contoh, Tujuan dan… Pengertian Rubrik, Syarat, Jenis, Contoh, Tujuan dan Manfaat Penilaian Rubrik Lengkap – Rubrik adalah ruangan yang ada pada surat kabar yeng memuat isi dan berita, ruangan khusus yang bsa dimuat dengan…
- Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan… Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan Teori Badan Hukum Menurut Para Ahli Lengkap – Badan hukum adalah organisasi atau perkumpulan yang didirikan dengan akta yang otentik dan dalam hukum diperlakukan…