Dari 16 tenses yang ada dalam Bahasa Inggris, future perfect continuous tense atau future perfect progressive termasuk salah satu yang jarang digunakan. Alasannya karena struktur dan fungsi tense ini cukup rumit.
Coba bayangkan, kira-kira kapan kamu akan berbicara tentang suatu peristiwa atau kejadian yang sedang berlangsung (ongoing) tapi ada batas waktunya di masa depan? Kalau masih bingung, berarti kamu harus membaca artikel ini sampai tuntas karena di sini kamu akan belajar tentang pengertian, rumus, fungsi, dan contoh kalimat future perfect continuous tense.
Apa Itu Future Perfect Continuous Tense?
Future perfect continuous tense adalah kalimat yang digunakan untuk menyatakan peristiwa–tindakan, kejadian, atau aksi–yang sedang berlangsung dan mempunyai batas waktu di masa depan.
Dalam konteks ini, kamu menyatakan peristiwa yang sedang terjadi di masa depan namun masih terus berlanjut sampai nanti. Kalau menurut situs Grammarly, saat kamu menyatakan suatu peristiwa di masa depan, kamu harus memproyeksikan diri ke masa depan juga. Selain itu, kamu juga harus melihat masa lalu sebagai patokan durasi dari peristiwa yang kamu bicarakan. Misalnya begini:
Anggaplah sekarang adalah jam 15.00 sore dan kamu akan membaca buku. Kira-kira, waktu yang kamu butuhkan untuk menyelesaikannya adalah 30 menit. Berarti kegiatan membaca itu akan selesai pada jam 15.30 sore, kan?
Nah, kamu bisa mengatakan “By 15.30, I will have been reading a book for 30 minutes.” (Pada jam 15.30 nanti, aku telah membaca buku selama 30 menit).
Artinya, peristiwa reading a book yang kamu ucapkan itu sedang berlangsung sejak pukul 15.00 dengan satu batas waktu di masa depan yang spesifik, yaitu pukul 15.30.
Perlu kamu ingat, kurun waktu dalam future perfect continuous tense bukan hanya dari present (saat ini) sampai future (masa depan) saja, tapi bisa juga dari past (masa lalu) sampai future (masa depan).
Maksudnya, peristiwa yang kamu ungkapkan itu bisa terjadi dalam kurun waktu sekarang sampai suatu waktu di masa depan. Contohnya seperti saat kamu membaca buku di atas yang peristiwa reading a book nya berlangsung dari jam 15.00 (sekarang) sampai jam 15.30 (masa depan).
Di sisi lain bisa juga peristiwa yang kamu ungkapkan sudah terjadi dari masa lalu, masih berlanjut di masa sekarang, dan mempunyai batasan waktu di masa depan. Contohnya kamu sudah tinggal di Bandung sejak tahun 2017. Sekarang kamu masih tinggal di Bandung dan tidak ada rencana untuk pindah ke kota lain.
Untuk mengungkapkan hal ini di tahun 2023 sekarang, kamu bisa mengucapkan “By 2024, I will have been living in Bandung for 7 years.” (Pada tahun 2024, aku sudah tinggal di Bandung selama 7 tahun).
Kesimpulannya, future perfect continuous adalah tense yang bisa digunakan untuk mengungkapkan peristiwa yang masih berlangsung dengan kurun waktu mulai dari masa lalu atau masa sekarang dan mempunyai batasan waktu di masa depan.
Namun kamu harus berhati-hati karena future perfect continuous ini mirip dengan future perfect. Bedanya, future perfect dipakai untuk menyatakan suatu peristiwa yang akan selesai di masa depan sedangkan future perfect continuous menyatakan peristiwa yang lebih panjang dan masih akan berlangsung sampai batas waktu tertentu di masa depan.
Singkatnya, dalam future perfect peristiwanya sudah selesai sedangkan future perfect continuous peristiwanya masih berlangsung dalam kurun waktu tertentu. Paham, kan?
Rumus Future Perfect Continuous Tense
Setelah mengenal pengertian dan fungsi tense ini, sekarang kamu akan mengenal rumusnya yang cukup rumit itu. Oh ya, walaupun kurun waktu peristiwanya ada dua, namun rumusnya masih sama ya. Jadi kamu tak perlu memahami banyak rumus.
Kalimat positif:
Subject + will + have + been + verb-ing0
Kalimat negatif:
Subject + will + not + have + been + verb-ing
Kalimat interogatif:
Will + subject + have + been + verb-ing.
Satu trik rahasia yang bisa kamu pakai untuk menggunakan kalimat dengan future perfect continuous adalah memahami bahwa tense ini sebenarnya terdiri dari tiga jenis tense, yaitu present, perfect, dan juga continuous.
Bentuk present future-nya ditandai dengan modal “will”, sementara bentuk perfect tense-nya ditandai dengan “have”, dan bentuk continuous ditandai dengan “been” yang berfungsi sebagai penghubung dua tense sebelumnya.
Selain itu, ada beberapa catatan penting yang harus kamu perhatikan saat mempelajari tense yang satu ini.
- Pertama, kata kerja yang digunakan harus berbentuk verb-ing
- Kamu bisa mengganti “will” dengan “shall” saat subjeknya “I” dan “We”
- Tense ini dilengkapi dengan objek dan juga kata yang menerangkan waktu
- Rumus “will + have + been” digunakan untuk semua subject
- Future perfect continuous tidak bisa digunakan dalam klausa yang dimulai dengan kata keterangan waktu seperti: if, unless, before, after, as soon as, dan lain-lain.
Nah, kalau kamu merasa bingung dengan memahami rumus future perfect continuous tense, coba baca buku The Guidebook Of Learning English Tenses For Modern People yang ditulis oleh Royan Chandra Rusdy Wijaya.
Melalui guidebook yang disusun khusus untuk orang-orang modern ini kamu akan belajar tenses dengan cara yang mudah diingat dan fun. Buku ini akan mengupas karakteristik dari 16 tenses, kapan penggunaan tensesnya disertai dengan contoh yang membantu pemahamanmu.
Fungsi Future Perfect Continuous Tense
Kalau kamu cermati semua penjelasan dan contoh kalimat yang ada di atas, mungkin kamu akan menyadari bahwa tense yang satu ini mempunyai dua buah fungsi, yaitu:
- Untuk menyatakan peristiwa yang ongoing dalam durasi tertentu di masa depan. Misalnya: “I will have been working as a teacher for three years by the end of next year” (Saat akhir tahun depan nanti, aku sudah bekerja sebagai guru untuk tiga tahun).
- Untuk menyatakan peristiwa yang sedang berlangsung saat ini dan akan selesai di masa depan. Misalnya “By next year, you will have been working for three years” (Tahun depan, aku sudah bekerja di sini selama tiga tahun).
Perbedaan Future Perfect Continuous Dengan Present Perfect Continuous Tense
Berdasarkan penjelasan di atas, sangat jelas terlihat bahwa future perfect continuous dipakai ketika kamu ingin menerangkan peristiwa yang sudah akan berlangsung sebelum waktu tertentu di masa depan.
Ini berbeda dengan present perfect continuous yang dipakai saat kamu ingin menjabarkan peristiwa yang sudah dimulai atau sudah selesai di masa lampau dan masih terus berlanjut sampai sekarang.
Selain itu, rumus untuk membuat kalimat future perfect continuous adalah Subject + will + have + been + verb-ing. Sedangkan rumus untuk membuat kalimat present perfect continuous adalah Subject + have/has + been + verb-ing (tanpa kata “will” setelah subject-nya).
Kata Keterangan Waktu Dalam Future Perfect Continuous Tense
Kata keterangan waktu yang digunakan dalam future perfect continuous sebenarnya hampir mirip dengan beberapa tenses lainnya. Nah, beberapa contoh kata keterangan waktu yang biasa dipakai adalah:
- Since (sejak)
- For (selama)
- When (ketika)
- Before (sebelum)
Kata Kerja Dalam Future Perfect Continuous Tense
Sama seperti tenses yang lainnya, future perfect continuous juga mempunyai kata kerja khusus. Nah, dalam tense ini, kata kerja yang bisa digunakan hanya action verb saja. Seperti work, wait, live, play, etc.
Sementara itu, non action verb seperti to seem atau to know tidak terlalu cocok untuk digunakan dalam tense ini. Kalau memang mau menggunakan non action verb sebaiknya gunakan future perfect tense yang menggunakan rumus “will + have + past participle”.
Contohnya:
Salah: “On monday, I will have been knowing you for a month” (Hari senin nanti, aku akan telah mengenalmu selama satu bulan)
Benar: “On monday, I will have known you for a month” (Hari Senin nanti, aku telah mengenalmu selama satu bulan)