Pengertian Demokrasi Liberal, Ciri, Negara Yang Menganut, Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi Liberal Lengkap – Demokrasi liberal atau demokrasi kontitusional adalah sistem politik yang menganut kebebasan individu. Secara umum, demokrasi liberal adalah salah satu bentuk sistem pemerintahan yang berkiblat pada demokrasi. Liberal disini diartikan sebagai perwakilan atau representatif. Jadi dapat disimpulkan bahwa, pengertian demokrasi liberal adalah bentuk demorasi yang dalam pelaksanaannya melalui perwakilan. Demokrasi liberal pertama kali dikemukakan oleh penggagas teori kontrak sosial seperti Thomas Hobbes, John Locke, dan Jean-Jacques Rousseau pada Abad Pencerahan. Demokrasi liberal di indonesia berlangsung pada tahun 1950-1959
Dalam demokrasi liberal, keputusan-keputusan mayoritas yaitu dari proses perwakilan atau langsung diberlakukan pada sebagian besar bidang-bidang kebijakan pemerintah yang tunduk pada pembatasan-pembatasan agar keputusan pemerintah tidak melanggar kemerdekaan dan hak-hak individu seperti tercantum dalam konstitusi.
Selain pengertian demokrasi liberal diatas, ada definisi demokrasi liberal yang terdapat dalam kamus, diantaranya yaitu:
Oxford Dictionary
Menurut Oxford Dictionary, Liberal democracy is a Democracy based on the recognition of individual rights and freedom. (Demokrasi liberal adalah suatu demokrasi yang berdasar pada pengakuan terhadap hak individu dan kebebasannya).
Cambridge dictionary
Menurut Cambridge dictionary, Liberal democracy is a form of goverment in which representative democracy operates under the principles of liberalism, i.e protecting the rights of the individual, which are generally enshrined law. (Demokrasi Liberal adalah suatu bentuk sistem pemerintahan dimana perwakilan perwakilan demokrasi bekerja berdasar atas prinsip liberalisme, i.e protecting the rights of the individual, which are generally enshrined law).
Ciri-Ciri Demokrasi Liberal
Adapun ciri-ciri negara dengan sistem demokrasi liberal, diantaranya yaitu:
- Menganut paham demokrasi dalam sistem pemerintahannya dan dituangkan dalam konstitusi.
- Terjadinya pergantingan kabinet yang lebih dari satu kali dalam satu masa pemerintahan (masa pemerintahan 5 tahun)
- Pergantian pemimpin negara dan wakil rakyat di lembaga pemerintahan dilakukan oleh rakyat
- Adanya wakil rakyat dalam lembaga pemerintahan yang sekaligus bertanggung jawab untuk melakukan pengawasan dan membatasi kekuatan pemimpin negara
- Kekuasaan tidak berpusat hanya pada satu tangan (satu pemegang kekuasaan)
- Proses pengambilan suatu keputusan cenderung lambat, hal ini dikarenakan kekuasaan yang tidak berpusat pada satu pemegang kekuasaan
- Kekuasaan negara terletak pada parlemen
- Peraturan perundangan membatasi kekuasaan lembaga eksekutif
- Kekuasaan lembaga eksekutif juga dibatasi secara konstitusional
- Pengambilan suatu keputusan berdasarkan pada suara mayoritas
- Pengambilan keputusan dilakukan dengan cara perhitungan suara terbanyak atau voting
- Negara yang menganut sistem demokrasi liberal tidak akan menjadikan agama sebagai landasan hukum dan sosial
- Kebebasan yang sama diberikan pada setiap etnis dan agama yang ada dalam memperjuangkan kepentingan mereka
- Alokasi sumber daya alam, sumber daya manusia dan negara dapat dikontrol dengan baik
Negara Yang Menganut Demokrasi Liberal
Adapun negara-negara di dunia yang menganut demokrasi liberal, diantaranya yaitu Asia (India, Israel, Jepang, Korea Selatan dan Taiwan); Eropa (Islandia dan Switzerland); Amerika Utara (Kanada, Meksiko dan Amerika Serikat); Amerika Selatan (Argentina, Brazil dan Chili); Australia; Selandia baru; dan Afrika Selatan.
Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi Liberal
Kelebihan Demokrasi Liberal
Adapun kelebihan demokrasi liberal yaitu:
- Tingkat kebebasan individu tinggi
- Tingkat pendapatan penduduk menjadi lebih tinggi
- Penyalahgunaan kekuasaan oleh pemerintah berkurang
- Tingkat kesiapan menang dalam perang semakin tinggi
- Fokus pada rencana jangka pendek negara
- Mendorong perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek)
Kekurangan Demokrasi Liberal
Adapun kekurangan demokrasi liberal yaitu:
- Tingkat individualitas meningkat
- Kebebasan pergaulan di usia dini
- Tidak fokus pada rencana jangka panjang negara
- Kurangnya demokrasi langsung dalam pengambilan keputusan
- Dapat terjadi monopoli kekuasaan oleh kaum borjuis
- Kemungkinan terjadinya konflik etnis dan agama lebih tinggi
- Serangan terorisme lebih tinggi
Demikian artikel pembahasan tentang”Pengertian Demokrasi Liberal, Ciri, Negara Yang Menganut, Kelebihan dan Kekurangan Demokrasi Liberal Lengkap“, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan kami berikutnya.
Artikel Paling Populer :
- Pengertian Sistem Ekonomi Pancasila, Ciri, Kelebihan… Pengertian Sistem Ekonomi Pancasila, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Pancasila Lengkap – Sistem Ekonomi Pancasila adalah sistem ekonomi yang dijiwai oleh ideologi Pancasila dengan berazaskan kekeluargaan dan gotongroyong. Sistem Ekonomi…
- Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan… Pengertian Badan Hukum, Ciri, Bentuk, Jenis dan Teori Badan Hukum Menurut Para Ahli Lengkap – Badan hukum adalah organisasi atau perkumpulan yang didirikan dengan akta yang otentik dan dalam hukum diperlakukan…
- Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang,… Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang Demokrasi Terpimpin, Ciri-Ciri Demokrasi Terpimpin dan Dampak Demokrasi Terpimpin Di Indonesia –Demokrasi Terpimpin atau Demokrasi Terkelola adalah sebuah pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otakrasi. Pemerintah negera dilegitmasi oleh pemilu yang…
- Pengertian Waralaba, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan… Pengertian Waralaba, Jenis, Kelebihan dan Kekurangan Waralaba Terlengkap – Waralaba atau franchise (dalam bahasa Perancis) dan franchising (dalam bahasa Inggris) adalah suatu hak untuk menjual suatu produk atau jasa maupun layanan.…
- Peran PBB Dalam Hak Asasi Manusia Penegakan hak asasi manusia merupakan alasan utama dalam mendirikan PBB. Kekejaman, serta genosida pada Perang Dunis II mengakibatkan adanya konsensus bahwa organisasi baru ini harus dapat bekerja untuk dapat mencegah…
- Pengertian Joint Venture, Karakteristik, Kelebihan… Pengertian Joint Venture, Karakteristik, Kelebihan dan Kekurangan Joint Venture Lengkap – Joint Venture atau perusahaan gabungan adalah bentuk gabungan dari beberapa perusahaan dari berbagai negara yang bekerja sama dan menjadi satu…
- Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang,… Pengertian Demokrasi Terpimpin, Latar Belakang Demokrasi Terpimpin, Ciri-Ciri Demokrasi Terpimpin dan Dampak Demokrasi Terpimpin Di Indonesia – Demokrasi Terpimpin atau Demokrasi Terkelola adalah sebuah pemerintahan demokrasi dengan peningkatan otakrasi. Pemerintah negera dilegitmasi oleh pemilu yang meskipun…
- Dampak Positif Globalisasi: Sosial, Ekonomi,… Globalisasi tentu saja memiliki banyak dampak, baik positif maupun negatif. Pada kesempatan ini, kita akan berfokus pada dampak positif yang disebabkan oleh fenomena globalisasi yang terjadi di dunia. Secara umum, kita dapat memecah…
- Pengertian Ekonomi Kerakyatan, Ciri, Tujuan,… Pengertian Ekonomi Kerakyatan, Ciri, Tujuan, Kelebihan Dan Kekurangan Ekonomi Kerakyatan Lengkap – Ekonomi kerakyatan adalah sistem perekonomian dimana pelaksanaan, pengawasan dan hasil dari kegiatan ekonomi bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat. pengertian…
- Sistem Pemerintahan Semipresidensial Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Sistem Pemerintahan Semipresidensial? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Sistem Pemerintahan Semipresidensial Pada sistem pemerintahan presidensial pula ada wakil presiden,…
- Pengertian Komunisme, Sejarah, Ciri, Kelebihan dan… Pengertian Komunisme, Sejarah, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Komunisme Lengkap – Komunisme adalah ideologi yang berkenaan dengan filosofi, politik, sosial, dan ekonomi yang tujuan utamanya terciptanya masyarakat komuni s dengan aturan sosial…
- Politik Pintu Terbuka: Pengertian, Sejarah, dan Dampaknya Poitik pintu terbuka merupakan jenis politik yang sudah lama diterapkan di Indonesia. Merunut dari sejarahnya, ia sudah diterapkan sejak masa-masa tanam paksa yang dilakukan oleh pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Untuk Anda yang belajar…
- Wawasan Nusantara : Pengertian, Fungsi, Tujuan,… Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Wawasan Nusantara? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Wawasan Nusantara Wawasan Nusantara ini berasal dari dua kata yakni “wawasan dan…
- Pengertian Sistem Ekonomi Tradisional, Sejarah,… Pengertian Sistem Ekonomi Tradisional, Sejarah, Ciri, Kelebihan dan Kekurangan Sistem Ekonomi Tradisional Lengkap – Sistem Ekonomi Tradisional adalah sistem ekonomi dimana kegiatan ekonomi dilakukan dengan tujuan memenuhi kebutuhan hidup menggunakan kebiasaan…
- Pengertian Sistem 2 Kamar Pengertian Sistem 2 Kamar Sistem parlemen dengan dua kamar yakni kebalikan dari sistem satu kamar di mana ada pembagian badan legislatif laksana kamar kesatu yang biasa dinamakan dengan first chamber…
- Pengertian Revolusi Industri: Ciri-ciri, Sejarah,… Pengertian revolusi industri – Kalau ngomongin revolusi industri, kamu mungkin sudah sering mendengarnya. Baik dari televisi, media sosial, atau di sekolah. Nah, biasanya apa sih yang pertama kali muncul di pikiran kamu saat…
- Pengertian, Tujuan, Anggota, Tugas dan Sidang BPUPKI Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau disingkat dengan BPUPKI (Dokuritsu Junbii Chosakai) merupakan suatu badan yang dibentuk pemerintah pendudukan balatentara Jepang pada 1 Meret 1945 (adapula yang menyebutkan pada…
- Pengertian Revolusi Industri, Latar Belakang,… Pengertian Revolusi Industri, Latar Belakang, Tahapan dan Akibat Revolusi Industri Lengkap – Revolusi Industri adalah perubahan yang radikal dan cepat terhadap perkembangan manusia dalam menciptakan peralatan kerja untuk meningkatkan hasil industri…
- Perkembangan Pembaruan Islam Abad Modern di India… Islam abad modern menurut ahli sejarah terjadi mulai tahun 1800 Masehi hingga sekarang. Masa ini disebut juga masa pembaruan karena umat Islam menyadari dan tergerak untuk melepaskan diri dari keterpurukan…
- Pengertian Politik Etis, Latar Belakang, Tujuan,… Pengertian Politik Etis, Latar Belakang, Tujuan, Isi, Penyimpangan dan Dampak Politik Etis Lengkap – Politik Etis atau Politik Balas Budi adalah politik yang diperjuangkan untuk mengadakan desentralisasi, kesejahteraan rakyat serta efisiensi (di daerah…