Testis sendiri adalah bagian sistem reproduksi laki-laki yang terdiri atas dua pasang organ yang memiliki ukuran seperti bola golf. Organ itu dilapisi oleh kantong kulit yang disebut dengan skrotum dan menggantung di bagian bawah pangkal penis.
Fungsi dari organ itu adalah sebagai pembentuk hormon testosteron maupun sperma (sel untuk membuahi sel telur wanita). Selain itu, organ tersebut juga berperan dalam menghasilkan dan menyimpan cairan sperma.
Kanker merupakan salah satu penyakit yang berbahaya dan bisa menyebabkan kematian, termasuk penyakit kanker testis. Apa itu kanker testis? Mungkin saja, bagi sebagian orang belum mengetahui apa yang dimaksud dengan kanker testis. Kanker testis merupakan satu jenis kanker yang berkembang di bagian testis laki-laki.
Selain itu, kanker testis juga memiliki beberapa tipe, sehingga ada baiknya bagi Grameds, untuk mengetahui jenis-jenis kanker testis hingga gejalanya. Untuk mengetahui akan hal itu, Grameds bisa simak ulasan ini sampai selesai, ya.
Jenis-Jenis Kanker Testis
Beberapa kanker yang dapat menyerang testis dibagi menjadi beberapa tipe, yaitu:
1. Tumor Sel Germinal
Lebih dari 90% kanker yang menyerang laki-laki ini berawal dari sel germinal, yaitu sel pembuat sperma. Tipe kanker itu lantas dibagi lagi menjadi dua tipe, yaitu:
- Seminoma, yaitu sel kanker yang tumbuh dan berkembang lebih lambat dan dapat dikategorikan menjadi seminoma klasik (terjadi pada rentang umur 25–45 tahun) dan seminoma spermatositik (terjadi pada rentang umur 65 tahun ke atas).
- Nonseminoma, yaitu jenis kanker yang terdiri atas karsinoma embrional (kanker yang cepat menyebar ke luar testis), karsinoma kantung kuning telur (kanker yang sering kali terjadi pada bayi maupun anak-anak), teratoma (kanker yang menyerang lapisan embrio, seperti mesoderm, endoderm, dan ektoderm), dan koriokarsinoma (kanker yang terjadi pada orang dewasa, cepat tumbuh, tetapi cukup langka).
2. Karsinoma in situ Testis
Jenis kanker testis ini terwujud dari sel abnormal yang kemungkinan kanker maupun bukan kanker. Sel abnormal mulai terlihat, tetapi belum sempat menyebar hingga ke luar dinding tubulus seminiferus (tempat terbentuknya sperma).
3. Tumor Stroma (Tumor Stroma Gonad)
Tumor ini awalnya ada di jaringan pembentuk hormon dan pendukung fungsi testis. Jenis tumor tersebut terbagi lagi menjadi tumor sel leydig (terbentuk di area testis pembentuk hormon testosteron) dan tumor sel sertoli (terbentuk di sel yang memberikan makan sel germinal).
Tanda-Tanda dan Gejala Kanker Testis
Kanker testis yang terjadi pada beberapa laki-laki tidak memunculkan gejala dan tanda sama sekali, terutama stadium awal. Namun demikian, beberapa laki-laki merasakan gejala berikut ini.
1. Benjolan atau Bengkak di Bagian Testis
Salah satu ciri-ciri umum seseorang yang mengidap penyakit kanker testis adalah munculnya tonjolan atau pembengkakan di testis.
Bentuknya dapat berupa benjolan sebesar kacang, tetapi terkadang dapat lebih besar. Kalian kemungkinan juga akan menyadari jika ada perbedaan ukuran di antara kedua testis itu.
Jika diperhatikan lebih teliti, satu testis mungkin akan terlihat lebih rendah ke bawah. Selain itu, beberapa orang juga merasa pegal di sekitar perut bawah hingga bagian selangkangan.
2. Nyeri Payudara
Nyeri payudara merupakan gejala kanker testis jenis sel tumor germinal yang sangat jarang terjadi. Munculnya gejala kanker testis tersebut diakibatkan oleh hormon human chorionic gonadotropin (HCG) yang berlebihan, sehingga merangsang pertumbuhan payudara.
Sementara itu, untuk jenis kanker tumor sel leydig, hormon estrogen yang berlebihan menyebabkan ukuran payudara menjadi lebih besar.
Gejala membesarnya payudara pada orang yang mengidap kanker testis itulah yang menyebabkan payudaranya terasa nyeri. Selain itu, orang yang merasakan gejala kanker tersebut biasanya juga diikuti dengan menurunnya libido atau gairah seks.
3. Pubertas Dini
Kanker testis dengan jenis tumor sel leydig dapat memunculkan gejala berupa pubertas dini. Anak-anak dengan penyakit kanker tersebut kemungkinan akan memperlihatkan tanda pubertas lebih awal dibandingkan dengan anak-anak yang lainnya, seperti suaranya menjadi lebih berat dan tumbuhnya rambut di beberapa bagian tubuh.
4. Gejala Kanker Testis yang Lain
Selain gejala, anak-anak atau laki-laki dengan penyakit kanker testis kemungkinan mengalami tanda-tanda lain, antara lain:
- Nyeri punggung bawah yang menunjukkan jika kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening terdekat.
- Sakit perut karena kelenjar getah bening yang telah membesar atau kanker telah menyebar ke bagian organ hati.
- Sakit kepala yang dirasakan secara terus-menerus dan mudah bingung karena kanker telah menyebar ke bagian otak.
- Sesak napas, batuk, dan nyeri dada karena kanker telah menyebar ke bagian paru-paru.
Kapan Harus Periksa ke Dokter?
Gejala yang harus diwaspadai adalah adanya pembengkakan atau benjolan di testis yang diikuti dengan rasa nyeri yang berlangsung selama lebih dari dua minggu. Segera periksalah ke dokter jika kalian mengalami gejala kanker yang telah disebutkan di atas.
Penyebab Kanker Testis
Penyebab utama dari kanker testis tidak diketahui secara pasti. Namun, para ilmuwan menjelaskan kemungkinan adanya mutasi deoxyribonucleic acid (DNA) sebagai salah satu faktor penyebabnya. DNA sendiri berisi rangkaian perintah bagi sel untuk berfungsi secara normal.
Ketika mutasi DNA terjadi, sistem perintah sel bisa saja rusak, sehingga menyebabkan sel menjadi tidak normal. Sel yang bertindak di luar kendali itulah yang nantinya akan terus membelah dan tidak mati, sehingga mengakibatkan kanker.