Asam lemah banyak terdapat dalam buah-buahan seperti mangga, apel, dan jeruk. Asam lemah tidak berbahaya dan boleh dimakan. Basa lemah, seperti aluminium hidroksida (AI(OH)3) dapat ditemukan dalam obat mag. pH larutan asam lemah dan basa lemah dapat ditentukan jika diketahui tetapan kesetimbangannya. Beberapa hal yang berhubungan dengan asam lemah dan basa lemah sebagai berikut.
Derajat Ionisasi
Larutan dikelompokkan menjadi asamtcuat, asam lemah, basa kuat, dan basa lemah. Asam kuat mengalami ionisasi sempurna (α = 1) dan nilai pH rendah (konsentrasi molar ion H+ tinggi). Sementara itu, asam lemah terionisasi sebagian (0 < α < 1). Banyaknya zat yang mengalami ionisasi dinyatakan dengan derajat ionisasi. Derajat ionisasi (α) merupakan perbandingan antarajumlah zat yang terionisasi dengan jumlah zat yang dilarutkan.
Tetapan Kesetimbangan
Asam lemah mengalami ionisasi sebagian (a < 1) dan nilai pH sedang. Larutan asam lemah mengandung molekul-molekul asam, ion-ion H+, dan ion-ion sisa asam yang berada dalam kesetimbangan. Secara umum, ionisasi asam lemah valensi satu dirumuskan sebagai berikut.
Tetapan kesetimbangan ionisasi asam lemah disebut tetapan ionisasi asam, dilambangkan dengan Ka. Ungkapan tetapan ionisasi untukasam lemah pada persamaan di atas sebagai berikut.
Harga Ka untuk asam lemah kecil. Semakin kecil harga a asam lemah, semakin kecil pula harga Ka- nya. Hubungan antara derajat ionisasi dengan tetapan kesetimbangan ionisasi asam lemah sebagai berikut.
Basa lemah mengalami ionisasi sebagian (α < 1). Larutan basa lemah mengandung molekul-molekul basa, ion-ion OH–, dan ion-ion logam yang berada dalam kesetimbangan. Reaksi ionisasi basa lemah, secara umum dirumuskan sebagai berikut.
LOH (aq)↔ L+(aq) + OH– (aq)
Tetapan kesetimbangan ionisasi basa lemah disebut tetapan ionisasi basa, dilambangkan dengan Kb. Ungkapan tetapan ionisasi untuk basa lemah pada persamaan di atas sebagai berikut.
Harga Kb basa lemah kecil. Semakin kecil harga a basa lemah, semakin kecil harga Kb. Hubungan antara derajat ionisasi dengan tetapan kesetimbangan ionisasi basa lemah sebagai berikut.
Harga pH larutan asam lemah atau basa lemah dapat dihitung jika derajat ionisasi atau Ka/Kb-nya diketahui.
Asam lemah polivalen memiliki atom H lebih dari satu dalam molekulnya. Ionisasi asam lemah polivalen berlangsung bertingkat-tingkat. Tiap tingkatan ionisasi memiliki harga Ka yang berbeda-beda. Ionisasi tingkat pertama lebih mudah dari ionisasi tingkat kedua, dan seterusnya. Oleh sebab itu, harga Ka tingkat pertama lebih besar dari tingkat kedua, dan seterusnya. Harga pH asam lemah polivalen dihitung dengan menggunakan harga Ka yang paling besar.
Demikian penjelasan yang bisa kami sampaikan tentang Menghitung pH Larutan Asam Lemah dan Basa Lemah. Semoga postingan ini bermanfaat bagi pembaca dan bisa dijadikan sumber literatur untuk mengerjakan tugas. Sampai jumpa pada postingan selanjutnya.
Artikel Paling Populer :
- Hujan Asam: Penyebab, Proses Terjadi, serta Dampaknya Hujan Asam adalah presipitasi dengan kadar keasaman yang tinggi. Keasaman yang tinggi ini dapat dilihat dari keberadaan ion hydrogen yang banyak atau nilai pH yang rendah. Karena sifat asamnya, hujan asam memiliki dampak…
- Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Molalitas dan… Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Molalitas dan Fraksi Mol Lengkap – Molalitas atau kosentrasi molal adalah ukuran konsentrasi dari suatu zat terlarut di dalam suatu larutan dalam hal jumlah zat dalam…
- Yang dimaksud dengan ultranasionalisme adalah Yang dimaksud dengan ultranasionalisme adalah... A. Paham nasionalisme yang angkuh dan ekstrim B. Paham nasionalisme yang liberalis C. Paham nasionalisme yang lemah D. Paham nasionalisme yang menjunjung tinggi demokrasi E.…
- Larutan Penyangga (Buffer) Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai Larutan Penyangga (Buffer)? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Larutan Penyangga (Buffer) Larutan Penyangga atau bisa disebut juga dengan Larutan Buffer…
- 8 Macam Perubahan Entalpi Dan Penjelasan Terlengkap Postingan sebelumnya admin telah membahas tuntas tentang Termokimia – Pengertian, Reaksi Termokimia dan Perubahan Entalpi. Kali ini akan membahas macam-macam perubahan entalpi secara lengkap dengan penjelasannya. Perubahan entalpi yang menyertai suatu reaksi…
- Molaritas, Molalitas, Normalitas, Fraksi Mol Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai Molaritas, Molalitas, Normalitas, dan Fraksi Mol? 1. Mol Larutan (n) Mol merupakan massa (gram) pada suatu zat dibagi dengan massa molekul relatif atau berat…
- Makalah Teori Indikator Asam Basa : Indikator, Ciri,… Air murni tidak mempunyai rasa, baud an warna. Bila mengandung zat tertentu, air dapat terasa asam, pahit, asin dan sebagainya. Air yang mengandung zat lain dapat pula menjadi berwarna. Kita…
- Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kelarutan Dan… Dalam kehidupan sehari-hari kita sering mendengar ungkapan mudah larut dan sukar larut. Suatu senyawa elektrolit akan mudah larut jika berada dalam larutan kurang jenuh. Sebaliknya, suatu senyawa elektrolit akan sukar…
- Penjelasan Sistem Ekskresi Pada Manusia Terlengkap Penjelasan Sistem Ekskresi Pada Manusia Terlengkap – Ekskresi adalah proses pengeluaran zat sisa metabolisme baik berupa zat cair dan zat gas. Zat sisa tersebut dapat berupa urine (ginjal), keringat (kulit), empedu…
- Siklus Krebs Ada yang sudah mengenal atau pernah mendengar mengenai istilah Siklus Krebs? Simak penjelasan terlengkapnnya di bawah ini. Pengertian Siklus Krebs Siklus krebs merupakan salah satu reaksi yang terjadi dari rangkaian…
- Ciri-ciri Zat Berdasarkan Wujudnya Mungkin anda sudah tahu bagaimana bentuk batu, air dan udara yang ada di dalam balon. Berdasarkan wujudnya zat dibagi menjadi 3 jenis, yakni zat padat, zat cair dan zat gas. Bagaimana ciri-ciri zat…
- Hidrolisis Garam – Pengertian, Ciri-Ciri Dan Sifat… Hidrolisis berasal dari kata hidro artinya air dan lisis artinya penguraian. Jadi, hidrolisis adalah reaksi penguraian dalam air. Hidrolisis garam adalah reaksi penguraian garam dalam air membentuk ion positif dan…
- Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Mol, Molalitas,… Pengertian, Rumus dan Contoh Soal Menghitung Mol, Molalitas, Molaritas, Normalitas, Part Per Million (ppm), Persen Massa dan Persen Volume Larutan Lengkap – Dalam kimia, ada beberapa satuan yang sering digunakan untuk…
- Atom-atom dibawah ini yang paling lemah menarik… Atom-atom dibawah ini yang paling lemah menarik elektron adalah yang memiliki nomor atom . . . . A. 16 B. 13 C. 9 D. 7 E. 17 Jawaban : D.…
- Fungsi Ginjal Dalam Tubuh Manusia dengan Penjelasan… Penjelasan Terlengkap Mengenai Fungsi-Fungsi Ginjal dalam Tubuh Manusia Ginjal merupakan salah satu bagian dari sistem ekkresi pada manusia. Ginjal terletak di dekat bagian tengah punggung, berada tepat di bawah tulang…
- Pengertian Kelarutan (k) Dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) Kemampuan garam larut dalam air berbeda-beda. Natrium klorida (NaCI) termasuk salah satu contoh garam yang mudah larut dalam air. Apabila NaCI dilarutkan dalam air, mula-mula akan larut. Namun, jika semakin…
- Pengertian Asam Basa, Sifat, Teori dan Contoh Reaksi… Pengertian Asam Basa, Sifat, Teori dan Contoh Reaksi Asam Basa Terlengkap – Tentu saja kita sering mendengar istilah asam basa dalam kimia. Kata asam berasal dari bahasa Latin acidu” yang berarti…
- Definisi dan Contoh Senyawa Terner Pada postingan kali ini akan membahas mengenai senyawa terner. Setelah artikel kami cari di mesin pencarian google tentang senyawa terner, malah kami kebingungan. Ada beberapa blog atau website yang menjelaskan bahwa “senyawa…
- Fungsi Larutan Penyangga Dalam Tubuh Dan Kehidupan… Larutan penyangga sangat berperan dalam kehidupan makhluk hidup. Fungsi larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup dan dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut. Fungsi Larutan Penyangga dalam Tubuh Makhluk Hidup pH darah…
- Kalimat manakah yang termasuk dalam kalimat… Kalimat manakah yang termasuk dalam kalimat pembatasan masalah ilmiah.... A. Dalam minuman kemasan karton terdapat zat-zat yang berupa potongan bakteri B. Alasan dari penulis membahas kemasan karton minuman dikarenakan produk…